NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pada Sabtu, 29 September 2018, TNI AU (Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara) mengerahkan sejumlah pesawat miliknya untuk dikirimkan ke Sulteng guna membantu proses evakuasi para korban gempa.
Pengiriman pesawat diantaranya dilakukan oleh Lanud Sultan Hasanuddin (HND) Makassar. Dalam aksi tanggap darurat bencana kali ini, Lanut Sultan Hasanuddin (HND) Makassar menurunkan Helikopter Super Puma. Sekitar pukul 07:00 WITA, tim Lanut Sultan Hasanuddin melakukan cek kondisi Bandara Mutiara Palu, dengan membawa peralatan navigasi/ATC. Terdiri dari personel Paskhas TNI AU.
Selain itu mereka juga melakukan pengaturan lalu lintas udara (PLLU). Pada kesempatan itu pula, Lanut Sultan Hasanuddin (HND) juga mengerahkan Boeing B-737 Skadron Udara 5. Penurunan Boeing B-737 untuk memantau kondisi Palu dan Donggala dari udara serta melakukan pemotretan udara.
Baca Juga: Kostrad Perkenalkan Tank Leopard, Ranpur Scorpion Kepada Masyarakat di Monas
Pengerahan pesawat lainnya dilakukan oleh Lanud Halim Perdanakususma (HLM) Jakarta. Dimana pesawat C-130 Hercules pada pukul 07.00 WIB diberangkatkan dengan mengangkut sebanyak 70 personel Yonkes-1/1 Kostrad beserta peralatan dan perlengkapan kesehatan, tenda, ambulance ke Palu via Makassar.
Kemudian, Lanud Halim Perdanakususma juga mengirimkan CN-295 pada pukul 07.00 WIB dengan mengangkut personel Basarnas beserta peralatan SAR menuju Palu melalui Makassar.
Sementara itu untuk Lanud Abd. Rachman Saleh Malang menurunkan C-130 Hercules pada pukul 07.00 WIB. Dengan mengangkut sebanyak 102 personel Yonkes-2/2 Kostrad beserta peralatan serta perlengkapan kesehatan lainnya ke Palu melalui Makassar.
Editor: Alya Karen
