NUSANTARANEWS.CO, Pacitan – Tak kurang dari lima ribu massa yang merupakan santri dari berbagai pondok pesantren di Pacitan menyemarakkan apel Hari Santri Nasional (HSN) 2017 dilanjutkan dengan pawai ta’aruf pada Ahad (22/10/2017) di halaman Pendopo Kabupaten Pacitan, Jalan Jaksa Agung Suprapto 8 Pacitan.
Dalam sambutannya, pembina apel Wakil Bupati Pacitan Yudi Sumbogo menyampaikan apresiasi digelarnya Hari Santri Nasional (HSN) pada tahun 2017 dalam kejayaan NKRI.
“Pemerintah telah menetapkan pada 22 Oktober sebagi hari jadi santri nasional ini merupakan suatu kebanggaan bagi santri Indonesia karena dalam merebut kemerdekaan santri sangat berperan,” kata dia, Minggu (22/10/2017).
Dia mengatakan bahwa dengan momentum HSN, dapat lebih baik dan dapat meningkatkan sumberdaya manusia yang lebih baik lagi, sehingga mampu menjadi agen perubahan dalam NKRI. “Melalui momentum hari santri mari kita perkokoh kebersaamaan atar umat dan suku bangsa tanpa memendang perbedaan,” ujarnya lagi.
Sementara, dalam laporannya, panitia penyelenggara HSN di Pacitan Fuad Haris Dimyati berharap dengan tema Santri Mandiri NKRI Hebat bisa mengukuhkan peran santri dalam menjaga NKRI.
“Atas nama panitia penyelanggara akan menyampaikan apa yang menjadi kegiatan hari jadi santri, adapun tema hari santri 2017,adalah santri mandiri NKRI hebat, kegiatan hari jadi santri 2017 dilaksanakan mului 16 hingga 22 Oktober 2017 dalam keadaan aman,”katanya.
Dalam peringatan HSN tersebut, juga dilakukan penyerahan panji resolusi NU dari Pembina Apel Yudi Sumbogo kepada KH Fuad Haris Dimyati Ketua Penyelenggara.
Setelah menggelar apel bersama, ribuan peserta tersebut menggelar pawai ta’aruf dengan mengambil rute start Pendopo Pemkab Pacitan, menuju ke jalan protokol di Pacitan dengan finish di alun-alun Pacitan.
Hadir dalam kesempatan tersebut hadir Mahmud Ketua PCNU Pacitan, Kadim 0801/Pacitan Mayor Inf. Bayu Sigit Dwi Untoro. (RAPP002/SRW)
Editor: Romandhon
