SportTerbaru

Sang Striker Andalan Terbukti Doping, Peru Terancam Gagal Lolos Piala Dunia

NUSANTARANEWS.CO – Kesempatan Peru untuk lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1982 meredup pada Jumat setelah badan sepakbola FIFA menunda kapten tim Paolo Guerrero karena gagal dalam tes doping.

Guerrero akan dikenakan suspensi dan dalam 30 hari akan mencabutnya dari skuad Peru untuk pertandingan play-off melawan Selandia Baru bulan ini. Laga ini sangat penting bagi Peru untuk memastikan mereka lolos pertama kalinya ke Piala Dunia di Rusia sejak 35 tahun silam.

Sang striker kini harus menunjukkan dari mana asal dia menggunakan tes doping.

“Untuk komite disiplin FIFA dan untuk kita bekerja di bidang pengawasan doping, tidak ada keraguan sama sekali bahwa ada zat terlarang,” kata Pejabat FIFA bidang anti-dopin Fernando Solera seperti dikutip Reuters.

Meski begitu, publik Peru yakin kalau obat yang dikonsumsi Guerrero adalah obat flu. “Paolo menderita flu yang mengerikan,” kata ibunda Guerrero, Petronila Gonzales.

Sekadar informasi Guerrero adalah striker klub Flamengo. Sudha berusia 33 tahun, pengalamannya di timnas Peru sangat dibutuhkan. Di Flamengo Guerrero telah mencetak 32 gol di 83 . Tendangan bebasnya melawan Kolombia di babak kualifikasi akhir Oktober membantu Peru mendapatkan poin yang menjamin tempat play-off mereka.

Baca Juga:  KPK Tetapkan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tersangka Korupsi, AMI Gelar Santunan Anak Yatim

Federasi Sepak Bola Peru, yang mengumumkan keputusan FIFA untuk menangguhkan Guerrero di Twitter, mengatakan bahwa pihaknya berharap hasil tes tersebut akan segera selesai.

Peru akan bermain di Selandia Baru di Wellington pada 11 November dengan leg kedua empat hari kemudian di Lima.

Suspensi juga berarti Guerrero akan absen di semifinal Copa Sudamericana, setara dengan Amerika Selatan di Liga Europa. Flamengo akan berhadapan dengan tim Kolombia Junior 23 November di Rio de Janeiro sebelum menuju ke Baranquilla untuk pertandingan leg kedua seminggu kemudian. (almeiji)

Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews

Related Posts