Kesehatan
Rawan Terpapar Saat Kunjungan, Anggota DPRD Jatim Perlu Mendapat Vaksin Covid-19
Published
3 months agoon
Rawan terpapar saat kunjungan, Anggota DPRD Jatim perlu mendapat vaksin Covid-19/Foto: Ketua Komisi D DPRD Jatim, Kuswanto.
NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Rawan terpapar saat kunjungan, Anggota DPRD Jatim perlu mendapat vaksin Covid-19. Program vaksinasi mencegah meluasnya pandemi Covid sebentar lagi akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia termasuk Jawa Timur. Anggota DPRD Jawa Timur pun tak luput dari perhatian utama vaksinasi di awal tahun 2021 ini.
Ketua Komisi D DPRD Jatim, Kuswanto mengusulkan jika vaksinasi sudah mendapatkan uji kilinik tahap 3 dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) maka seluruh anggota DPRD Jawa Timur harus siap untuk disuntik. “Saya usul Anggota DPRD Jatim masuk tahap awal penyuntikan vaksin. Karena kita ini sering ketemu masyarakat dan cukup beresiko (tertular covid),” jelas Kuswanto, Kamis (7/1).
Selama ini sejumlah tugas DPRD Jawa Timur cukup sering melakukan kegiatan di tengah-tengah masyarakat. Untuk menyerap aspirasi maupun melakukan fungsi pengawasan ke sejumlah daerah. “Karena tugasnya sering bertugas di daerah dan melakukan komunikasi terbuka dengan masyarakat. Sehingga DPRD beresiko terpapar atau membawa virus ke daerah yang dikunjunginya,” sebut Kuswanto.
Menurut politisi Partai Demokrat ini, untuk itu vaksinasi penting diberikan kepada sejumlah profesi yang banyak bertemu dengan masyarakat umum. Seperti Tenaga kesehatan, pejabat pemerintah termasuk para Wakil Rakyat. Selain itu, dengan vaksinasi kepada anggota DPRD Jatim maka bisa menjawab keragu-raguan masyarakat terkait vaksin. “DPRD itu kan wakil rakyat wajib menjadi pelopor dan contoh dalam segala hal, termasuk vaksinasi ini,” tegasnya.
Selain itu pula, DPRD wajib pula menjadi bagian dalam menangkal berita hoax yang beredar. Karena ada beberapa informasi menyebut adanya dampak vaksin yang membuat masyarakat takut menerima vaksin. “Pimpinan DPRD baik itu di fraksi dan komisi serta seluruh anggota menurut saya perlu mendapat suntik vaksin terlebih dulu, agar masyarakat juga tak ragu-ragu untuk melakukan vaksin,” pungkas Kuswanto.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur sudah menerima 77.760 dosis vaksin jenis sinovac dari Bio Farma. Rencananya vaksin ini segera digunakan setelah BPOM mengeluarkan pernyataan resmi tentang hasil uji klinik tahap 3 sebelum 13 Januari mendatang. (setya)
You may like
Tahap II, Anggota DPRD Jatim Rame-Rame Vaksinasi Covid-19
Turun Gunung, Anggota Dewan Jatim Ajak Warga Perang Lawan Corona
Hari Ini Pelantikan 120 Anggota DPRD Jatim, Anak Mantan Bupati Tuban Disebut Anggota Termuda
Sabtu Dilantik, Anggota DPRD Jatim Dapat Uang Sewa Rumah dan Kendaraan
Untuk Ketiga Kalinya, Mantan Birokrat Pemprov Lolos Terpilih Anggota DPRD Jatim
Politisi PAN Prihatin Bangsa Indonesia Dikuasai Asing
Terbaru
Menikmati Senja di Candi Plaosan di Bulan Suci Ramadhan
NUSANTARANEWS.CO – Menikmati senja di Candi Plaosan di bulan suci Ramadhan. Candi Plaosan tidak kalah menariknya dengan ikon wisata candi...
Darud Donya Kembali Surati Menteri PUPR dan Walikota Banda Aceh: Patuhi Undang-Undang dan Hormati Kearifan Lokal
NUSANTARANEWS.CO, Banda Aceh – Darud Donya kembali surati menteri PUPR dan Walikota Banda Aceh: Patuhi Undang-Undang dan Hormati Kearifan Lokal...
Rektor UNKRIS Resah Dengan SNP yang Menghilangkan Muatan Pancasila dari Materi Wajib Kurikulum
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Rektor UNKRIS resah dengan SNP yang menghilangkan muatan Pancasila dari materi wajib kurikulum. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan...
Bahaya Narkoba Menyasar Para Remaja di Perbatasan
NUSANTARANEWS.CO, Keerom – Bahaya narkoba menyasar para remaja di perbatasan. Hal tersebut disampaikan oleh Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY dalam...
Bercintalah di Bulan Ramadhan Tapi Jangan di Siang Hari
NUSANTARANEWS.CO – Bercintalah di bulan Ramadhan tapi jangan di siang hari. Bagi umat Islam, Ramadhan adalah bulan mulia dimana seluruh...