NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – puluhan atlet pencak silat dari berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), mengikuti kejuaraan Pencak Silat Pelajar 2024 di Kabupaten Sumenep. Jumat (05/07/2024).
Kejuaraan yang diselenggarakan sebagai bagian dari kalender Pemerintah Kabupaten Sumenep ini merupakan usulan dari Perguruan Silat Nasional (PSN) Perisai Putih Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyampaikan bahwa kejuaraan ini bertujuan untuk melestarikan pencak silat sebagai warisan budaya yang memiliki nilai.
Selain sebagai ajang pelestarian budaya, kejuaraan ini juga menjadi media untuk mengasah mental dan kemampuan para pesilat muda agar mencapai potensi maksimal.
“Kami mengharapkan para atlet untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di setiap pertandingan, agar menjadi pesilat tangguh Kabupaten Sumenep,” tambah Bupati.
Kejuaraan Pencak Silat Bupati Sumenep yang ketiga ini diikuti oleh 160 atlet, dengan rincian 46 atlet dari SD, 75 atlet dari SMP, dan 39 atlet dari SMA. Bupati juga berharap agar perguruan pencak silat di Sumenep terus aktif mendidik generasi muda sehingga mampu menorehkan prestasi di berbagai kejuaraan, baik tingkatnya.
“Perguruan Pencak Silat harus aktif menggembleng lintas generasi sebagai bentuk kaderisasi demi menjaga seni bela diri warisan nenek moyang ini,” ucapnya.
Kejuaraan ini dilaksanakan pada 05 hingga 06 Juli 2024, dengan tiga kategori yang dipertandingkan, yakni tanding, tunggal wajib IPSI, dan solo, yang bertempat di GOR Indoor Bola Volly Stadion Ahmad Yani Pangligur Sumenep. (mh)