NUSANTARANEWS.CO, Aceh – Rangga tewas dibacok 10 kali saat coba menolong ibunya dari pemerkosaan. Rangga yang masih berusia 9 tahun berjuang menyelamatkan ibunya saat sedang diperkosa oleh pelaku (SB) di dalam rumahnya di daerah Aceh Timur, Jum’at (9/10).
Peristiwa bocah heroik tersebut terungkap setelah ditangkapnya pelaku pemerkosaan dan pembunuhan ibu dan anaknya tersebut. Semasa hidupnya, almarhum rangga diketahui adalah anak yang pintar dan shaleh. Di sekolah selalu mendapat ranking 1 atau 2, Juga sudah bisa membaca Al Quran.
Namun akhirnya syahid dengan 10 bacokan oleh pelaku SB (48) yang mau memperkosa ibunya berinisial S (28) tahun.
Saat kejadian, malam itu Rangga terbangun dan melihat ibunya akan diperkosa, Rangga lalu berteriak dan mencoba melindungi ibunya, tetapi sang pelaku membacoknya.
Pelaku yang sudah mata gelap, tanpa ampun dan biadab membacok Rangga di bagian leher. Ketika pelaku akan membacok lagi, sempat ditangkis oleh Rangga dengan tangan, namun karena tubuhnya yang masih kecil dan darah dari lehernya terus bercucuran dia kalah dan pelaku terus membacok Rangga hingga tewas seketika itu pula.
Setelah pelaku puas memperkosa ibu Rangga, pelaku membawa jenazah Rangga ke sungai dan membuangnya. Jenazah bocah syahid tersebut ditemukan mengapung di sungai masih di sekitara kawasan desa korban pada hari Minggu (11/10).
Rangga adalah pahlawan cilik, dia syahid saat melindungi ibunya. Semua orang berdoa dan berharap Rangga meraih Surga-NYA yang akan menjadi tempat barunya di hari akhir kelak, Aamiin. (M2).
