Lintas Nusa

Pulang Umroh, Gubernur Khofifah Tinjau Penanganan Bencana di Mojokerto dan Gresik

Presiden Jokowi Terbitkan Perpres untuk Percepatan Pembangunan di Jatim
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat ditemui di Surabaya, Jumat (29/11/2019). (Foto: Setya W/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah melaksanakan ibadah umroh di Tanah Suci Makkah dan diperkirakan akan tiba di Surabaya, besok Rabu Pagi (8/1). Gubernur Khofifah melaksanakan ibdah umroh sejak tanggal 30 desember 2019-8 Januari 2020.

Setibanya di Surabaya, Khofifah, panggilan akrab Gubernur Jatim, bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) terkait tancap gas langsung melakukan peninjauan terhadap penanganan bencana direncanakan di Kabupaten Mojokerto dan Gresik.

Demikian disampaikan Plt Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Aries Agung Paewai di Surabaya, Selasa (7/1/2020).

Aries menjelaskan, Gubernur Khofifah memerintahkan langsung via pesan singkat agar tiba di tanah air ingin langsung  ke lapangan, melihat kondisi secara langsung berdasarkan  laporan dari Para Kepala OPD terkait kondisi di beberapa daerah.

“Ibu Gubernur melalui pesan singkat menyampaikan bahwa beliau tiba di Juanda akan langsung melakukan peninjauan dibeberapa titik lokasi yaitu titik pertama yang akan ditinjau Gubernur Khofifah yaitu Pintu Dam Desa Kedunggempol, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto yang jebol beberapa waktu yang lalu,” ujarnya.

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Gelar Konsultasi Publik Penyusunan Ranwal RKPD Kabupaten Nunukan 2025
Plt. Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Aries Agung Paewai.jpeg
Plt Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Aries Agung Paewai. (Foto: Setya W/NUSANTARANEWS.CO)

Dijelaskan, empat pintu dari enam Pintu Dam Kedunggempol di Desa Kedunggempol, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jumat (27/12/2019) jebol. Empat pintu jebol tersebut karena terseret tanaman enceng gondok akibat debit air Kali Sadar meningkat. Pada kejadian ini tidak terdapat korban jiwa.

Selanjutnya, rombongan mantan Mensos RI di era Presiden Jokowi itu melanjutkan peninjauan ke lokasi banjir luapan yang diakibatkan meluapnya Kali Lamong.

Aries mengatakan, ada dua desa di Kecamatan Dawar Blandong, Kabupaten Mojokerto, terendam banjir, Selasa (7/1/2019). Dampaknya pada Desa Pulorejo Dusun Klanting terdapat sejumlah 2 rumah warga tergenang 20-30 cm, persawahan tergenang 20 Ha. Untuk Desa Banyulegi Dusun Balong terdapat genangan sekitar 20-25 cm pada jalan lingkungan, genangan sekitar 10-20 cm pada 12 rumah warga, dan persawahan tergenang seluas 25 Ha.

Pewarta: Setya W

Related Posts

1 of 3,052