Puisi

Puisi Rahasia Rasa

pucuk-pucuk sunyi, ayat-ayat luka, puisi karya, bj akid, kumpulan puisi, puisi indonesia, nusantaranews
Pucuk-pucuk Sunyi dan Ayat-ayat Luka. (Foto: Istimewa)

Rahasia Rasa
Puisi Buday AD

/I/
Subuh sudah usang dikumandang
Ayam-ayam berdendang
Menanda pagi sudah menjelang
Tatkala matahari terbit menuju terang.

Semua kuukir dalam cinta menjadi terang
Pada gadis menepi di tepi hati
Memendam di hari-hari berputar
Hingga malam menjadi tempat untuk membayang
Pada cinta yang menjulang.

Bukan selayaknya aku menatap
Dibeberapa tubuhmu yang sedap
Namun mata tak bisa berpaling
Ketika keindahan menjadi penting.

/II/
‘pabila semua menjadi sempurna

Memberikan kasih sayang yang tiada tara
Akan kubawa keliling dunia
Tanpa ada orang ketiga di antara kita
Namun, semua menjadi angan-angan semata
Karena kamu lebih dulu menikah.

Kini aku melantunkan syair-syair cinta
Dalam irama sendu dan tatapan layu
Atau aku lebih memilih merahasiakan cinta
Ketimbang tertolak pertama.

Annuqayah, 2019

Related Posts

1 of 3,094