Lintas NusaPeristiwa

Proyek Waduk Bendo Tenggelamkan Rumah Warga Lokasi Pembangunan

NUSANTARANEWS.CO, Ponorogo – Beberapa titik diwilayah Kabupaten Ponorogo tergenang air yang diakibatkan dari hujan lebat dengan intensitas yang cukup tinggi termasuk saluran air Waduk Bendo, Desa Ngindeng Kecamatan Sawoo, Ponorogo, Jatim, Selasa (2/1/2018) malam. Waduk Bendo saat ini pekerjaannnya sedang dikebut.

Datangnya aliran air dari hulu sungai Waduk Bendo yang terjadi pada sore hingga malam hari sehingga menyulitkan pemantauan pergerakan air dari hulu menuju waduk Bendo. Sehingga Bati Bakti TNI Koramil 0802/14 Sawoo Serma Temu bersama Piket Polsek Sawoo melaksanakan pemantauan ditempat tersebut hingga genangan air berangsur-angsur surut.

Data awal yang dapat dihitung oleh Serma Temu, kerugian sementara yang diakibatkan genangan air tersebut adalah tergenangnya 14 unit rumah penduduk yang terdiri dari 100 jiwa dan 1 unit Musholla.

“Penghuni Empat Belas rumah yang tergenang air untuk sementara ditampung dirumah-rumah warga sekitar yang aman dari genangan air,” papar Serma Temu, Rabu (3/1/2018).

Baca Juga:  Gambarnya Banyak Dirusak di Jember, Gus Fawait: Saya Minta Maaf Kalau Jelek Gambarnya

Untuk selanjutnya, Koramil 0802/14 dan Polsek Sawoo yang bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan Sawoo dan Desa Ngindeng melaksanakan Karya Bakti bersama membersihkan material banjir, Rabu (3/1/2018) pagi.
Sementara itu Longsor akibat hujan deras di Desa Bedoho, Kecamatan Sooko, Ponorogo juga terjadi bencana alam berupa tanah longsor ini menimpa bangunan rumah milik Yamadi (60 th) RT 01 RW 01, Dukuh Puru, Desa Bedoho Selasa (2/1/2018) tadi malam.

Setelah mendapatkan informasi kejadian tersebut dari mitra masing-masing, Serda Sunar Babinsa Bedoho serta Bhabinkamtibmas Desa Bedoho mendatangi lokasi terjadinya bencana longsor di Desa tersebut. Data awal dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Bedoho, Bencana tanah longsor tersebut, diketahui longsoran tersebut menimpa rumah Yamadi sepanjang 27 meter, lebar 3 meter dan tinggi 2,5 meter.

“Namun longsoran tersebut tidak sampai mengakibatkan kerusakan rumah yang tertimpa karena struktur bangunan yang cukup kuat menahan material longsoran,” kata Serda Sunar, Rabu (3/1/2018).

Baca Juga:  DPRD Nunukan Gelar Paripurna Laporan LKPJ Bupati TA 2023

Selanjutnya, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Bedoho yang bekerjasama dengan Perangkat Desa setempat karya bakti pembersihan material longsoran yang menimpa dinding rumah Yamadi, Rabu (3/1/2018) pagi ini. “Tujuannya untuk meringankan beban korban longsor tersebut,” paparnya. (Muh Nurcholis)

Editor: Achmad S.

Related Posts

1 of 46