Hukum
PPATK Enggan Menyebut secara Rinci Kecurigaan tentang Rekening Teman Ahok
Published
5 years agoon
Wakil Ketua PPATK Agus Santoso
NUSANTARANEWS.CO – PPATK Enggan Menyebut secara Rinci Kecurigaan tentang Rekening Teman Ahok. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencium ada beberapa hal yang mencurigakan dalam rekening ‘Teman Ahok’. Hanya saja, Wakil Ketua PPATK Agus Santoso enggan menyebutkan secara rinci apa kecurigaan yang dimaksud oleh PPATK. Dia hanya menjelaskan bahwa pelacakan yang dilakukan oleh PPATK mengacu pada permintaan dari penyidik atau adanya pengaduan dari masyarakat.
“Trigernya bisa karena beberapa hal, misal ada permintaan dari penyidik atau ada pengaduan masyarakat,” tuturnya melalui pesan singkat di Jakarta, Senin, (20/6/2016).
Untuk itu Agus mengaku siap jika sewaktu-waktu tim penyelidik maupun penyidik KPK meminta PPATK untuk melacak rekening ‘Teman Ahok’. Dia berpendapat, sudah menjadi tugas lembaganya untuk membantu penyidik mengungkapkan kebenaran. Hanya saja saat ditanya apakah KPK sudah meminta PPATK untuk melacak rekening tersebut?
“Nah untuk pertanyaan tentang kasus spesifik seperti ini untuk sementara saya belum bisa komentar dulu ya,” jawabnya.
Teman Ahok adalah relawan penyokong Basuki Tjahaja Purnama untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 mendatang lewat jalur independen. Sunny Tanuwidjaja merupakan Staff Khusus Ahok, sedangkan Cyrus adalah lembaga konsultan politik yang dipilih oleh Hasan Nasbi. Dari berbagai informasi yang berhembus, komunitas relawan Ahok ini terancam dibubarkan karena sudah tidak dibutuhkan Ahok sehingga kasus aliran dana Rp 30 miliar sengaja dihembuskan. (Restu)
You may like
Tingkat Kepercayaan Publik Terhadap KPK Menurun Drastis
Pakar Hukum Pidana: Permohonan PK KPK Sebaiknya Perhatikan KUHAP
KPK Diminta Tindak Tegas Praktik Dagang Pengaruh Pejabat Negara
Hindari Diperiksa KPK, OPD Pemprov Jatim Wajib Gunakan SPM dan SP2D Online
Ketika Warga Sorak Sorai Usai Tahu Bupati Lampung Utara Tertangkap Tangan KPK
DPR: Lembaga Yang Tak Mau Diawasi Justru Kangkangi Demokrasi
Terbaru
Jerman Minta Iran Berkompromi Terkait Kesepakatan JCPOA
NUSANTARANEWS.CO, Berelin – Jerman minta Iran berkompromi terkait kesepakatan JCPOA. Iran telah mengeluarkan undang-undang untuk meningkatkan pengayaan uraniumnya dan menghentikan...
Pupuk di Jatim Masih Langka, Dewan Jatim Prihatin
NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pupuk di Jatim masih langka, Dewan Jatim prihatin. Anggota Komisi B DPRD Jatim Noer Soetjipto mengatakan pihaknya...
Fregat Canggih Bergamini Class Kedua Mesir Mulai Uji Coba Laut
NUSANTARANEWS.CO – Fregat canggih Bergamini class kedua Mesir mulai uji coba laut. Fregat FREMM kedua yang sebelumnya dikenal sebagai “Emilio...
BNNK Pidie Jaya Terima Kunjungan Silaturahmi PC PMII Pidie Jaya
NUSANTARANEWS.CO, Pidie Jaya – BNNK Pidie Jaya terima kunjungan silaturahmi PC PMII Pidie Jaya. Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pidie...
Studi Ini Ungkap Alasan Orang Barat Gemar Telanjang
NUSANTARANEWS.CO – Studi ini ungkap alasan orang barat gemar telanjang. Mungkin anda termasuk salah satu dari sekian banyak orang yang...