NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Momen Idul Fitri bisa menjadi ajang saling memaafkan antara sesama, khususnya mereka yang sempat terpecah akibat perbedaan pendapat dan dukungan, dalam pemilu pada bulan April 2019 yang lalu.
“Mudah-mudahan, kalaupun kemarin terdapat perbedaan pendapat, berbeda afiliasi, maka kita harus melihatnya sebagai sebuah rahmat.Inilah saatnya saling memaafkan dan membangun kehidupan baru, karena InshaAllah kita sudah masuk pada kategori fitrah,” kata Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jatim Agus Dono Wibawanto saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Rabu (5/6/2019).
Politisi asal Malang ini mengatakan semangat damai di hari suci Idul Fitri ini semakin memperkuat situasi guyub dan rukun di Jatim. Menurutnya, masyarakat Jatim sudah sangat dewasa, dan memiliki rasa toleransi yang tinggi terhadap perbedaan yang ada.
“Masyarakat Jatim mampu beradaptasi dengan berbagai perbedaan yang ada, dari situlah terpupuk semangat damai di hari suci ini, sehingga Jatim relatif kondisinya guyub rukun. Saya rasa, semangat inilah yang makin memuncak pada saat kita merayakan Hari Raya Idul Fitri,” pungkasnya.
Pewarta: Setya