Sambil menanti Kereta Komuter ke Nambo saya sempatkan diri inspeksi kecil-kecilan. Melihat dari dekat pintu kereta dari Citayem-Bogor dan Citayem-Depok. Macet dan macet.
Oleh: Muslim Arbi
Kemacetan dan hambatan di rel kereta itu sudah ber langsung sangat lama. Sudah ganti Presiden, Gubernur, Menteri Perhubungan, Direktur Kereta Api, dan juga Bupati Kabupaten Bogor.
Rel kereta Citayam itu seolah menjadi saksi jaman. Amburadulnya sistem penataan lalu lintas dan keselamatan warga pengguna jalan di Citayem.
Seharusnya kalau saja ada perhatian sedikit saja dari pejabat terkait. Pasti akan dicarikan jalan keluar soal Pintu Kereta Citayem itu.
Soal pelintasan di pintu-pintu kereta baik di DKI maupun di Depok atau di kota lain sudah di buat fly over atau Uunder pass.
Kota Depok: misalnya sudah ada fly over dan under pass. Sehingga lalu lintas kendaraan tidak terganggu dengan pelintasan kereta di jalur Depok-Jakarta dan sebaliknya. Lalu lintas Depok pun lancar.
Pemprov Jawa Barat, Juga pemkab Kabupaten Bogor seharusnya bekerjasama dengan pihak PT KAI untuk bangun fly over atau under pass pintu kereta Citayem.
Dan itu tidak perlu waktu lama. Karena proyek yang sama ketika underpass di rel kereta Depok dikerjakan dalam hitungan bulan. (*)
Citayem: 16 Maret 2023
Penlis: Muslim Arbi, Direktur Perubahan
