Puisi Ai Sahidah
Awan
Aku awan
Tapi kamu suka pelangi
Maka aku akan menjadi
Rintik hujan
Purwokerto, 26 Maret 2018
Di Serambi
/1/
Di sini
Di serambi
Ku menunggu
Kau bersedia membuka pintu
/2/
Aku duduk
Memeluk lututku
Dan ditemani dingin
Sekiranya
Kau kan memberiku
Selimut dari kulitmu
Purwokerto, 27 Maret 2018
Kau Titipkan pada Tasku
Di atas hamparan kapuk yang terbungkus
Aku duduk ditemani lentera atanpa kaca
Dan tas
Kubuka tas itu
Dan kukeluarkan seluruh isi perutnya
Kutemukan sebatang hati tanpa pawang
Purwokerto, 27 Maret 2018
Pintu Cahaya
Saat sujud terlukis di atas sajadah
Pintu-pintu cahaya kanterbuka
Ku jelajahi ruang di dalamnya
Kutemukan ketentraman
Dalam sukma
Purwokerto, 27 Maret 2018
Surat Pengunduran
Ini surat pengunduran
Janji senja pada timur
Karena hyang
Menjodohkan senja pada Barat
Purwokerto, 3 April 2018
Ai Sahidah lahir di Cikalong, Tasikmalaya, 30 April 1999. Dia tercatat sebagai Mahasiswa Fakultas Dakwah, Prodi Komunikasi Penyiaran Islam IAIN Purwokerto. Dia tergabung dalam Sekolah Kepenulisan Sastra Peradaban (SKSP) STAIN Press, dan tergabung dalan LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) OBSESI, serta terdaftar sebagai anggota divisi kaligrafi dan tilawah PIQSI. Puisinya pernah di muat di NusantaraNews. Alamat rumahnya di Cikalong Kabupaten Tasikmalaya. Sedangkan sekarang tinggal di Bobosan, Purwokerto Utara.
__________________________________
Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi*) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: [email protected] atau [email protected]