NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menyatakan dukungannya kepada Joko Widodo untuk kembali menjadi Presiden periode 2019-2024. Kendati jadwal Pilpres masih dua tahun lagi, PKPI sudah mendeklarasikan dukungan dini kepada Joko Widodo.
PKPI mengumumkan dukungannya pada Senin (12/6/2017) di Kantor DPN PKP Indonesia Jl. Diponegoro No. 63 Menteng, Jakarta Pusat.
“Dukungan ini diberikan dan akan segera ditindaklanjuti dalam berbagai langkah strategis dan taktis, sesuai kebijakan organisasi,” kata Ketua Umum PKPI Hendropriyono, Senin (12/6).
PKPI dan Hendropriyono mengaanggap Joko Widodo masih diperlukan untuk memimpin bangsa dan negara, setidaknya lima tahun ke depan.
“PKPI percaya bahwa Ir Joko Widodo adalah sosok pemimpin yang mampu menerjemahkan amanat konstitusi, ke dalam program-program konkret yang langsung dirasakan rakyat jelata,” kata dia.
Selain itu, katanya, keberhasilan Presiden Joko Widodo juga terbukti telah mampu mempertahankan kepercayaan publik, baik di tataran domestik maupun internasional.
Dengan mengacu pada Survei Saiful Mujani Research and Consulting, Hendropriyono percaya elektabilitas Joko Widodo masih tinggi.
Sekadar informasi, survei SMRC menyebutkan 58 persen masyarakat cukup puas dengan kinerja Jokowi. Bahkan, Hendropriyono tingkat keterpilihan (elektabilitas) Jokowi juga berada pada angka 53,7 persen.
“Angka ini memperlihatkan betapa serangan politik yang bertubi-tubi kepada Presiden terutama terkait dengan Pilkada DKI, tidak berdampak signifikan terhadap kepercayaan rakyat Indonesia kepadanya. Masyarakat internasional juga menaruh kepercayaan pada kemampuan Presiden Joko Widodo, dalam mengelola perekonomian Negara. Terbukti dari lembaga rating Standard & Poor yg telah menaikkan sovereign rating Indonesia menjadi BBB- dengan outlook stabil. United Nations Conference on Trade and Development juga menempatkan Indonesia, sebagai Negara yang memiliki prospek investasi ke-4 dunia setelah Amerika, Cina dan India,” jelas Hendropriyono lagi.
“PKPI akan berjuang bahu membahu dengan seluruh potensi dan kekuatan kebangsaan kita, untuk menghadapi setiap ancaman, gangguan dan hambatan, serta menjawab setiap tantangan terhadap administrasi Presiden Joko Widodo mulai hari ini dan seterusnya,” tambahnya. (ed)
Pewarta/Editor: Eriec Dieda
