Lintas NusaPolitik

Pilkada Cuma Menang di Lima Daerah, PKB Jatim Layak Ganti Pucuk Pimpinan

Pilkada cuma menang di lima daerah, PKB Jatim layak ganti pucuk pimpinan.
Pilkada cuma menang di lima daerah, PKB Jatim layak ganti pucuk pimpinan.

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pilkada cuma menang di lima daerah, PKB Jatim layak ganti pucuk pimpinan. Peneliti senior dari Surabaya Survey Center (SSC), Surokim Abdussalam, menilai PKB Jawa Timur perlu melakukan penyegaran dan tidak tergantung pada sosok Abdul Halim Iskandar saja untuk dijadikan figur pemimpin. Pasalnya, PKB di bawah kepemimpinan kepemimpinan Abdul Halim Iskandar terbukti, kurang berhasil dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 desember 2020 lalu.

“Betapapun demikian hasil Pileg dan Pilkada semestinya bisa menjadi reflektif bagi PKB untuk bisa mengembalikan dominasi dan kehormatannya kembali di jatim yang menjadi basis utama selama ini,” katanya ketika dikonfirmasi pada Jumat (7/1.

Surokim berpendapat, PKB Jatim perlu figur baru sebagai nahkoda, untuk menyongsong Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang. Dikhawatirkan, jika hal itu tidak dilakukan, maka perolehan kursi PKB Jatim bisa menurun seperti kegagalan di Pilkada serentak 2020 lalu.

Baca Juga:  Ketua Lembaga Dakwah PCNU Sumenep Bahas Tradisi Unik Penduduk Indonesia saat Bulan Puasa

Surokim surokim menduga, menguatnya nama Abdul Halim Iskandar sebagai ketua PKB Jatim sebelum muswil digelar merupakan indikasi untuk melanggengkan kekuasaan di parpol tersebut.

“Sebagai organisasi kader dan proyeksi ke depan idealnya memang butuh regenerasi demi kepentingan parpol sendiri. Namun kadang hal begitu tidak selalu mudah karena faktualnya parpol kadang lebih mementingkan memelihara kekuasaan daripada mendinamiskan orang,” tandasnya.

“Mencermati dinamika orang parpol memang unik dan kadang khas ya selalu ada tautan yang rumit urusan regenerasi antara kepentingan praktis dan idealis,” tandasnya.

Menurut Surokim, seharusnya Abdul Halim Iskandar sudah dipersiapkan untuk menjadi pengurus DPP di partai tersebut. Pasalnya, kakak kandung ketua PKB Muhaimin Iskandar itu sudah menjabat sebagai seorang menteri dan punya jaringan luas di level nasional.

“Namun menurut hemat saya karena posisi beliau adalah menteri memang dari segi kepantasan ya lebih baik berada di dpp,” tambah dekan fakultas Fisip Unijoyo Madura tersebut.

Baca Juga:  Bupati Nunukan Serahkan Bantuan Sosial Sembako

Sekadar diketahui, nama Abdul Halim Iskandar menguat sebagai Ketum PKB periode 2020-2025 diprediksi tidak ada kandidat lain yang akan bersaing untuk memperebutkan ketua PKB Jatim dalam muswil yang digelar pada pekan ini di kabupaten Pasuruan pada pekan ini. (setya)

Related Posts

1 of 3,049