Pertunjukan Jaka Umbaran dalam Perang Dalang Dua Generasi Wayang Klithik

(Ilustrasi) Wayang Klithik. Foto: Info Seputar Kudus ISK

(Ilustrasi) Wayang Klithik. Foto: Info Seputar Kudus ISK

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pertunjukan Jaka Umbaran dalam Perang Dalang Dua Generasi Wayang Klithik. Dalam rangka mendekatkan serta lebih mengenalkan warisan budaya Wayang Klithik yang menjadi salah satu Ikon daerah di kabupaten Kudus, Panggung teater Kudus akan menggelar wayang Klithik di Auditorium Universitas Muria Kudus pada 23 Agustus 2017 mendatang.

Pada pagelaran yang rencana akan dimulai pada pukul 19.30 WIB, kali ini Dalang Wayang Klithik Ki Sutikno Akan berkolaborasi dengan yuniornya A. Tino Mulyadi.

Juru komunikasi acara, Saliem Sabendino, menyampaikan bahwa, pada pagelaran ini Ki Sutikno akan menangkat lakon Jaka Umbaran yang merupakan lakon unggulan bagi penggemar wayang klithik di daerah Wonosoco dan sekitarnya.

“Pertunjukan kolaborasi dua dalang yang mengambil tajuk Jaka Umbaran dalam perang dalang ini sendiri akan  berlangsung selama kurang lebih 90 menit dan akan dilanjutkan dengan diskusi seputar wayang klithik dan prospek perkembanganya,” tutur Saliem kepada NusantaraNews.co, Kamis (10/8/2017) malam.

Saliem mengatakan, sebagai satu-satunya dalang wayang klithik Ki Sutikno merupakan generasi ke delapan yang masih bertahan menjaga serta mengembangkan warisan tradisi dari leluhurnya yang berupa wayang klithik Wonoso.

“Usaha ki Sutikno sendiri selama ini dalam mengembangkan warisan budaya wayang klithik lumayan berhasil, karena ia mampu mengangkat Wayang Klithik yang semula hanya berada ditingkat lokal kini mulai mengisi panggung panggung yang beskala nasional,” kata Saliem

Dia menambahkan, dalam menjaga kelestarian Wayang Klithik Ki Sutikno saat ini melakukan pembinaan seni Wayang Klithik terhadap generasi muda di sekitarnya. “Sebagai bukti dari hasil perjuanganya bisa disaksikan nanti dalam pagelaran Perang Dua Generasi dalang wayang klithik dengan lakon Jaka Umbaran,” pungkasnya.

Pewarta/Editor: Ach. Sulaiman

Exit mobile version