Berita UtamaLintas NusaRubrikaTerbaru

Perlu Gercep Pemerintah, Sekolah Rusak Parah Imbas Banjir Bandang di Trenggalek

Perlu Gercep Pemerintah, Sekolah Rusak Parah Imbas Banjir Bandang di Trenggalek
Perlu gercep pemerintah, sekolah rusak parah imbas banjir bandang di Trenggalek.

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Anggota DPRD Jawa Timur Noer Soetjipto berharap pemerintah segera memperbaiki fasilitas sekolah yang rusak akibat banjir Bandang yang menerjang kabupaten Trenggalek beberapa waktu lalu.

“Kami berharap segera fasilitas pendidikan diperbaiki. Jangan sampai proses belajar di Trenggalek terganggu akibat rusaknya sekolah disana akibat banjir bandang,” jelas politisi Gerindra ini saat dijumpai di Surabaya, Selasa (15/11).

Pria asli Trenggalek ini mengatakan akibat banjir bandang di Trenggalek sempat terjadi proses pembelajaran terganggu. “Kami berharap jangan sampai berlarut-larut proses pembelajaran terhenti. Ke depan segera ada perbaikan dari Pemprov,” jelasnya.

Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur ini mengaku dari laporan yang masuk, ada beberapa sekolah di Trenggalek mengalami rusak parah. “Perlu gercep (gerak cepat) untuk penanganan sekolah rusak disana,” jelasnya.

Gedung sekolah milik Ponpes Tarbiyatus Sholihin di Desa Masaran Trenggalek, nyaris ambruk akibat diterjang banjir bandang. Kegiatan belajar-mengajar terpaksa dihentikan.

Baca Juga:  Terkait Dugaan Pungli di Sekolah, PPWI Inhil Soroti Sikap Kadisdik dan Pemkab Inhil yang Memble

Ada dua sekolah yang menggunakan gedung sekolah ini, yakni SMP Islam Tarbiyatus Sholihin dan SMK Ki Hajar Dewantara. Bangunan dua sekolah di kompleks Tarbiyatus Sholihin itu berada di dekat aliran Sungai Tawing.

Saat banjir bandang melanda desa-desa di pesisir Kecamatan Munjungan pada Jumat 4 November dan Minggu 6 November, kuatnya aliran sungai menyebabkan air meluap dan menggerus sebagian pondasi gedung sekolah tersebut. Akibatnya, bangunan terlihat menggantung. Kendati tidak/belum sampai ambruk, beberapa tembok ruang kelas retak. (setya)

Related Posts

1 of 58