NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Dalam rangka memperingati tahun baru Islam, haul raja-raja serta Syukuran Hari Santri Nasioanal (HSN) 2018 Bupati Sumenep mengajak kepada masyarakat sumenep untuk bersama sama menjaga kekompakan untuk Sumenep labih maju.
Acara yang digagas oleh Pemerintah Sumenep bersama Pengurus Cabang Dahdlatul Ulama (PC NU) Sumenep dilaksanakan di depan Masjid Jami Sumenep Madura Jawa Timur. Kegiatan yang diikuti oleh masyarakat dan kaum santri tersebut berjalan khitmat
Dalam sambutan Bupati Sumenep KH Abuya Busyro Karim mengatakan peringatan tahun baru islam, haul raja raja dan syukuran HSN 2018 merupakan momen yang cukup berarti dalam kehidupan kita semua. Di mana Tahun Baru Islam merupakan suatu hari yang penting bagi umat Islam karena menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu memperingati penghijrahan Nabi Muhammad saw. dari Kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
Sedangkan haul raja raja sangat penting untuk dilaksanakan karena terbentuknya Kabupaten Sumenep berawal kerajaan yang dipimpin 35 Raja dan 15 Bupati.
“Maka dari itu sangat penting melaksanakan haul untuk raja raja sumenep,” terang politisi PKB tersebut.
Lanjut Busyro, hari santri bagian hal penting untuk selalu diperingati karena perjuanga santri sungguh luar biasa mempertahankan kemerdekaan saat KH Hasyim Asy’ari saat mengeluarkan resolusi jihat
Dalam kesempatan itu Bupati Sumenep juga menyampaikan agenda besar Pemkab Sumenep di Bulan Oktober yaitu festival keraton dan masyarakat adat Asean ke-5 yang insyaallah akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, 150 Raja dan Sultan dari seluruh Nusantara dan negara ASEAN
“150 raja akan hadir di sumenep di acara FKMA, termasuk juga Presiden RI,” pungkasnya
Pewarta: Danial Kafi
Editor: Ani MAriani
