Berita UtamaPolitikTerbaru

Perayaan Ultahnya Dikecam, Demokrat Berharap Minta Maaf Gubernur Khofifah Dihormati

Perayaan ultahnya dikecam, Demokrat berharap minta maaf Gubernur Khofifah dihormati.
Perayaan ultahnya dikecam, Demokrat berharap minta maaf Gubernur Khofifah dihormati/Foto: Sri Subiati, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jawa Timur.

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Perayaan ultahnya dikecam, Demokrat berharap minta maaf Gubernur Khofifah dihormati. Sikap bijaksana Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa minta maaf pasca viralnya video acara ulang tahun mendapat dukungan dari Partai Demokrat Jatim. Ini membuktikan Jawa Timur memiliki pemimpin yang penuh tanggung jawab.

Sri Subiati, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jawa Timur mengaku telah mengikuti setiap perkembangan yang menyangkut Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Politisi yang akrab disapa Bu Anti ini memastikan bahwa pesta atau hura-hura adalah bukan tipikal Gubernur Jatim Khofifah. “Saya kenal betul Ibu Gubernur Khofifah, tipikal beliau tidak suka pesta atau hura-hura apalagi disaat kondisi seperti ini,” jelas Bu Anti, Minggu (23/5).

Namun karena sudah terlanjur menjadi konsumsi publik, Sri Subiati berharap polemik ini tidak perlu diperdebatkan lagi. Apalagi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar PArawansa sudah memberikan pernyataan maaf secara terbuka kepada publik. “Kita hormati kebesaran hati Ibu Gubernur yang sudah meminta maaf. Agar beliau terus fokus untuk bekerja membangun dan membangkitkan Ekonomi Jawa Timur sebaik-baiknya,” terangnya.

Baca Juga:  Polres Pamekasan Sukses Kembalikan 15 Sepeda Motor Curian kepada Pemiliknya: Respons Cepat dalam Penanganan Kasus Curanmor

Pihaknya juga sudah mendengar langsung klarifikasi dari Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono bahwa acara tersebut adalah inisiatif dari para staf internal Pemprov Jatim. Mereka ingin memberikan surprise di hari ulang tahun orang nomer satu Jawa Timur. “Bu Gubernur tidak tahu-menahu surprise di hari ulang tahun itu. Jadi kami menilai itu bukan acara pesta ulang tahun yang direncanakan karena sama sekali tidak mengundang tamu,” sebutnya.

Bendahara DPD Partai Demokrat Jatim ini mengajak agar masyarakat Jawa Timur tetap patuh pada protokol kesehatan dan tidak terpengaruh dengan isu-isu yang ingin mendiskreditkan pemerintahan provinsi Jawa Timur. “Mari kita semua saling mendukung untuk sama-sama menekan angka penyebaran Covid-19 dan bangkit secara ekonomi,” ajak Sri Subiati. (Setya)

Related Posts

1 of 3,050