NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pada babak penyisihan Grup G, Liga Santri Nasional (LSN) 2017 di stadion Lodaya, Bandung, ada pemandangan menarik kala tim kesebelasan Mambaul Hikmah United bentrok dengan tim AIAI Babel.
Dimana pendukung dari kedua tim saling menggemakan Ya Lal Wathan dalam memberikan dukungan kepada timnya masing-masing.
Dirigen Suporter tim Mambaul Hikmah United Ahmad Mahendra menyatakan lagu Ya Lal Wathan dikumandangkan dirinya serta tim suporternya untuk menambah semangat kawan-kawannya agar bisa mencetak gol ke gawang lawan.
“Ya Lal Wathan bisa menambah semangat dan barokah untuk kawan kita, biar jadi pemenang, biar masuk ke Tim Nasional,” kata Mahendra dengan nada berapi-api.
Ia mengatakan, sejak pertandingan di tingkat region, pesantrennya selalu mengerahkan seluruh santrinya yang berjumlah 500 santri untuk datang mendukung tim mereka. Hanya saja Sedangkan laga putaran final di Bandung mereka hanya bisa membawa 30 suporter.
Santri asal Pekalongan yang masih duduk di bangku kelas 1 SMK itu berharap Liga Santri Nusantara bisa menambah daftar jebolannya untuk bisa tembus ke Timnas U-19 dan U-21, dan agar bisa menjadi generasi penerus selanjutnya.
Hal senada disampaikan Kapten Mambaul Hikmah United Ahmad Rizal bahwa ia dan timnya merasa senang ketika para suporternya menyanyikan lagu Ya Lal Wathan, serasa seperti ada dorongan semangat yang kuat dari luar lapangan.
“Beda dengan lagu lain, sebagai santri lagu Ya Lal Wathan lebih menjiwai dibanding lagu-lagu lain. Bahkan lagu Ya Lal Wathan mempunyai kekuatan yang sama seperti lagu Mars Indonesia Raya,” jelas Rizal.
Laga grup G LSN 2017 yang mempertemukan antara kesebelasan Mambaul Hikmah United dengan AIAI Babel pada Rabu, 25 Oktober 2017 berakhir imbang dengan skor 1-1. (*)
Editor: Romandhon