NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Dibukanya jembatan Suramadu secara gratis belum berdampak dalam percepatan pembangunan infrastruktur di Madura khususnya di wilayah Pantai Utara (Pantura). Di kawasan tersebut belum banyak pembangunan yang menunjang kesejahteraan bagi warga setempat.
“Di wilayah Pantura Madura masih minim perhatian pemerintah. Kami prihatin akan hal tersebut,” ungkap anggota FPD DPRD Jatim Nur Hadi Sumitro di Surabaya, Sabtu (26/1/2019).
Nur Hadi Sumitro mengatakan masih banyak yang harus digelontorkan pemerintah untuk pengembangan pembangunan di utara pulau garam tersebut.
Baca juga: Jokowi Dinilai Kampanye Terselubung di Jembatan Suramadu
Baca juga: Jokowi Dilaporkan Lantaran Resmikan Penggratisan Jembatan Suramadu
Baca juga: Ditemani Gubernur Soekarwo, Presiden Umumkan Status Baru Jembatan Suramadu
Baca juga: Ini Alasan Jokowi Jadikan Suramadu Sebagai Jembatan Non Tol
Baca juga: Pengembangan Wilayah Suramadu Kembali Digodok
”Mulai kondisi jalan dan pemenuhan air bersih yang harus diperhatikan oleh pemerintah termasuk juga dalam pemenuhan listrik,” jelasnya.
Diungkapkan caleg DPR RI di Pemilu 2019 ini, pihaknya berharap dengan sangat pemerintah memperhatikan kesejahteraan bagi masyarakat Madura.
“Bagaimanapun juga Madura bagian dari Jatim maupun Indonesia yang perlu diperhatikan,” sambungnya.
Ditambahkan Nur Hadi Sumitro, dengan perhatian penuh dari pemerintah di Madura tentunya akan berdampak pada kesejahteraan bagi masyarakat Pulau Garam.
Pewarta: Setya N
Editor: Banyu Asqalani