NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pengamat Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Emrus Sihombing mengatakan seharusnya pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengambil momentum panggilan Panitia Khusus (Pansus) untuk melakukan klarifikasi. Menurutnya, panggilan Pansus merupakan waktu yang tepat menjawab berbagai temuan kejanggalan pada penindakan KPK terhadapsi tersangka kasus korupsi.
“Ini saat yang tepat bagi KPK (melakukan klarifikasi). Ini kesempatan yang terbaik, dan Pansus bisa menggali tata kelola yang ada di KPK,” ujar Emrus di Jakarta, Kamis (24/8).
Baca: Masih Tunggu Putusan MK, KPK Ogah Tanggapi 11 Temuan Pansus Hak Angket
Emrus menekankan KPK tak perlu menutup diri. Sebaiknya, kata dia, KPK meminta masukan sekaligus kepada pansus DPR tentang berbagai hal yang harus disempurnakan dari proses penegakan hukum yang dilakukannya dalam mengurus persoalan korupsi.
Baca: DPR Ajak KPK Klarifikasi Temuan Pansus Angket
“Bongkar itu kelemahan-kelemahan tata kelola (yang janggal) yang ada di KPK. Untuk teman-teman KPK, mereka juga harus tetap bekerja. Kita dukung KPK menangkap semua pelaku koruptor yang ada di semua instansi baik itu pemerintah, daerah dan DPR,” ucapnya.
Bagi Emrus, keterbukaan KPK menjadi harapan bagi masyarakat untuk percaya kepada lembaga penegak hukum. Karena itu, ia menghimbau KPK hadir memenuhi undangan Pansus DPR.
“Kalau itu yang terjadi maka rakyat yang diuntungkan,” ucapnya. (Kastro)
Editor: Eriec Dieda
Berita terkait:
