PolitikTerbaru

Pengamat: Dukungan PSI Kepada Jokowi Tak Ada Pengaruhnya

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pengamat senior NSEAS Muchtar Effendi Harahap mengatakan dukungan yang diberikan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak ada pengaruhnya sama sekali pada elektabilitas Joko Widodo.

“Tak usahlah PSI. Toh, dukungan empat parpol (Golkar, Hanura, Nasdem dan PPP) yang menjadi peserta Pemilu 2014 pun tidak berpengaruh positif terhadap elektabilitas Jokowi,” kata Muchtar Effendi, Jakarta, Senin (25/9/2017).

Pada Pilpres 2014 lalu, kata dia, keempat parpol itu malah justru membuat elektabilitas Jokowi menurun dari sebelumnya di atas 50 persen menjadi turun.

Eksistensi PSI sebagai politik, kata dia, memang patut dipertanyakan. Sehingga, PSI justru baiknya dipandang sebagai parpol di masyarakat saja, bukan parpol peserta pemilu.

Untuk itu, Muchtar Effendi menyarankan PSI lebih fokus pada merekrut kader dan membangun kekuatan internal agar saat verifikasi partai oleh KPU bisa lolos. “Dan bisa mengikuti Pemilu 2019,” imbuhnya.

PSI adalah partai politik yang baru didirikan pasca Pemilu tahun 2014. Partai ini diketuai oleh mantan presenter berita Grace Natalie.

Baca Juga:  Perdana Menteri Thailand Kagumi Manuskrip Al Quran Tertua Asal Aceh

Juni lalu, PSI menyatakan dukungannya kepada Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang. Apalagi PSI diketahui telah dinyatakan lolos pada verifikasi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM). Kini, PSI menatap verifikasi di KPU agar lolos ke Pemilu 2019.

Tahapan pendaftaran dan verifikasi partai politik, yang akan bersaing pada Pemilu 2019, akan dibuka pada Oktober 2017. Berdasarkan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pemilu, syarat partai politik untuk menjadi peserta pemilu di antaranya adalah telah lolos dalam seleksi badan hukum Kemenkumham, memiliki kepengurusan di seluruh provinsi, memiliki kepengurusan di 75 persen kabupaten serta kota dan 50 persen kepengurusan di tingkat kecamatan.

Namun begitu, Muchtar Effendi menilai masih terlalu dini memang PSI ini menyatakan dukungannya kepada Jokowi. Soalnya, partai sekelas PDI Perjuangan masih belum mengumumkan dukungannya.

“Apalagi belum ada kepastian bahwa Jokowi akan menjadi capres pada Pilpres 2019,” katanya. (ed)

(Editor: Eriec Dieda)

Related Posts

1 of 19