NUSANTARANEWS.CO – Pendidikan merupakan induk kebudayaan dan gerbang peradaban. Karenanya pendidikan menjadi sebuah instrumen penting bagi kemajuan sebuah bangsa. Dan setiap warga negara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah hingga pendidikan tinggi.
Pendidikan melahirkan semua bentuk peradaban di muka bumi. Pendidikan merupakan jendela dunia, dan hanya dengan pendidikan Indonesia mampu mencapai cita-citanya, yakni mewujudkan kehidupan adil makmur bagi seluruh rakyat.
Hal inilah yang melatarbelakangi H Ayep Zaki mendirikan Yayasan Pembina Pendidikan Doa Bangsa (YPPDB), dengan satu harapan mampu membangun manusia Indonesia seutuhnya sesuai dengan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Yayasan Pembina Pendidikan Doa Bangsa (YPPDB) merupakan sebuah yayasan yang bergerak dalam bidang pendidikan, baik formal maupun non formal. YPPDB berdiri pada tanggal 19 Agustus 2010 berdasarkan Akta Pendirian Yayasan No. 26 dengan Notaris Marah Hasyir,SH.
Sampai saat ini YPPDB sudah memiliki 22 satuan lembaga pendidikan, di antaranya 16 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), 3 Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) dan 3 satuan pendidikan menengah formal (SMP, SMA dan SMK)
Pendidikan di YPPDB mengedepankan pembentukan karakter yang jujur, ikhlas dan amanah. Itulah fitrahnya manusia yaitu pribadi yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, bermoral, berbudi pekerti luhur, berahlak mulia, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan agar mampu mewujudkan kehidupan berbangsa.
Dengan pendidikan berbasis kopentensi ilmu, siswa akan paham dan mudah memasuki masa produktif, siswa kelak akan mengimplementasikan ilmunya dengan tepat sehingga mampu membebaskan kebodohan dan kemiskinan yang berarti nantinya bisa mengangkat harkat dan martabatnya sebagai bagian dari komponen bangsa. Semakin banyak komponen bangsa yang lahir dari pendidikan yang berkualitas maka semakin cepat pula tercapai cita-cita bangsa Indonesia adil dan makmur.
Keberhasilan pendidikan tentunya harus ditopang oleh keberhasilan ekonomi. Maka, dwi program H A Zaki di antaranya pembangunan ekonomi dan pendidikan yang sudah gariskan dan dilaksankan sejak tahun 2005 hingga sekarang. Ini adalah satu misi yang tidak bisa ditawar-tawar lagi untuk mencapai kehidupan adil dan makmur di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. (prm/ag/nn)
Penulis: A. Pramono
Editor: A. Pramono & Gendon Wibisono