NUSANTARANEWS.CO, Washington – Pendaratan pertama F-35B di Kapal Induk Italia ITS Cavour. Kapal Induk Angkatan Laut Italia sejak tiba pada awal Februari, kini telah memulai serangkaian operasi bersama dengan aset militer Amerika Serikat (AS) untuk mendapatkan sertifikasi “Siap Operasi” untuk mendaratkan dan meluncurkan pesawat F-35B dengan aman.
Tujuan uji coba laut, yang akan berlanjut di Samudra Atlantik selama empat minggu berikutnya, adalah untuk mencapai sertifikasi operasional penerbangan di atas kapal induk Cavour, lansir Naval Today
Pilot dan pesawat bergabung dengan tim uji yang terdiri dari sekitar 180 personel dari F-35 Integrated Test Force (ITF) yang berbasis di Sungai Pax akan menguji apakah F-35B dengan instrumen khusus itu dapat beroperasi di atas kapal Induk Angkatan Laut Italia
Dalam beberapa minggu mendatang, pilot dan tim penguji akan mengumpulkan data untuk menyatakan bahwa kapal tersebut dapat melakukan operasi F-35 termasuk data terkait kemampuan para perwira dan awak kapal dalam mengoperasikan F-35 Italia secara aman di atas kapal induk.
Selama uji coba laut, Patuxent River Integrated Test Force (ITF) akan memverifikasi kompatibilitas antara pesawat tempur generasi ke-5 dan Cavour ITS. Uji coba juga merupakan langkah penting untuk mendeklarasikan Kemampuan Operasi Awal (IOC) F-35B di Angkatan Laut Italia.
Pendaratan F-35B di atas Cavour merupakan tonggak penting bagi layanan angkatan laut Italia, karena bersiap untuk mengoperasikan jet siluman generasi ke-5 dari kapal induk.
Komandan ITS Cavour Kapten Giancarlo Ciappina mengatakan bawah, “Merupakan pencapaian luar biasa bagi kita semua hari ini, untuk melihat pesawat tempur generasi ke-5 di dek penerbangan kita,” katanya bangga.
“Kami sangat siap untuk melakukan kerja keras untuk melengkapi ITS Cavour dan Angkatan Laut Italia dengan kemampuan tempur udara generasi ke-5 Joint Strike Fighter.”
Setelah mendemonstrasikan peluncuran dan pemulihan pesawat yang aman, ITS Cavour akan dinyatakan “Siap untuk Operasi” yang akan memungkinkan kapal memulai pengujian dengan F-35B yang akan mengarah pada pencapaian “Kemampuan Operasional Awal” (IOC) pada tahun 2024.
Seperti yang telah diberitakan, uji coba laut akan berlangsung di wilayah yang tidak ditentukan di Atlantik Barat yang melibatkan aset lain, termasuk kapal dan pesawat dari Armada ke-2 AS untuk meningkatkan interoperabilitas dan memperkuat hubungan antara kedua Sekutu NATO.
Proses ini akan selesai dengan pernyataan “Kemampuan Operasional Akhir” setelah pengiriman pesawat terakhir dari program tersebut. (Agus Setiawan)
