NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Gelar Tasyakuran Asyura. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar perayaan tahun baru Islam yang biasa di sebut malam tasyakuran Asyura. Kegiatan yang berjalan meriah itu di pusatkan di Halaman Depan Keraton Sumenep Madura. Senin (8/8).
Hadiri dalam acara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Wakil Bupati Sumenep Nyi. Hj. Dewi Khalifah, Sekdakab Sumenep, Forkompinda, Pimpinan OPD, abang becak, serta ribuan masyarakat Sumenep.
Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep, Moh Kamiluddin menjelaskan, kegiatan tasyakuran Asyura ini dimulai dengan khatmil Qur’an pada malam pergantian tahun baru Hijriyah 1 Muharram beberapa waktu lalu.
Menurut Kamil, saat ini merupakan malam puncak tasyakuran Asyura dengan Pawai Asyura yang diikuti oleh 250 orang dan 10 lembaga pendidikan di Kecamatan Kota. Kegiatan tasyakuran asyura dalam rangka mengenang peristiwa 14 abad yang lalu dimana Nabi Muhammad hijrah ke Kota Madinah sehingga menjadi permulaan tahun Islam.
“Tasyakuran Asyura sebagai wujud mengenang sejarah Nabi Muhammad,” terang Kamil.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi, mengatakan pada peringatan tasyakuran asyura dalam rangka meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, bentuk ketaqwaan ummat juga bisa diukur oleh kepedulian terhadap sesama.
“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kesalehan sosial dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW,” ucap politisi PDIP itu.
Kata Wabup, ketaqwaan akan berdampak pada kepedulian terhadap sesama. Terutama kepada fakir miskin dan anak yatim.
“Hari Asyura waktu yang tepat untuk berbagi kepada anak yatim,” pungkasnya (mh)
