NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – PT PLN (Persero) terus berupaya melistriki semua wilayah di Indonesia, termasuk di wilayah yang terpencil. Salah satunya ialah Desa Labang Kabupaten Nunukan dan Desa Sengayan Kabupaten Malinau.
Mewakili Bupati Nunukan, Staf Ahli bidang Kesra dan SDM Masniadi S Hut MAP menghadiri peresmian Energizing (Penyalaan) listrik di Desa Labang Kab.Nunukan dan Desa Sengayan Kab.Malinau di kantor PT PLN (Persero) ULP Malinau. Senin (31/10).
Pada kesempatan ini Masniadi membacakan sambutan Bupati Nunukan. Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Nunukan, Bupati Nunukan mengapresiasi dan berterima kasih serta penghargaan yang sebesar-besar kepada PLN telah bekerja keras membuka jalur pelayanan PLN di Desa Labang dan Desa Sengayan.
“Listrik adalah pintu dari kemajuan. daerah yang awalnya selalu gelap gulita karena tidak ada listrik,kemudian tiba-tiba mendapat aliran listrik dari PLN,seperti mendapat durian runtuh.Seperti itulah perasaan dari seluruh masyarakat di Desa Labang dan Desa Sengayan saat ini”, ucap Masniadi.
Setelah sekian puluh tahun lamanya hidup dalam kegelapan di malam hari, menurut Bupati hari ini masyarakat bisa merasakan suasana terang seperti masyarakat di perkotaan.
Lebih lanjut dikatakan listrik akan menerangi rumah-rumah, memberi kesempatan anak-anak sekolah belajar di malam hari dengan tenang, memberi kesempatan ke seluruh keluarga berkumpul dan menonton TV bersama, memberi peluang usaha kecil -kecilan bagi para ibu ,dan banyak lagi aktivitas yang bisa dilakukan setelah adanya listrik, momentum ini sudah dinantikan selama puluhan tahun.
Di akhir sambutan, Laura berharap pembukaan jalur pelayanan listrik ini terus berlanjut hingga ke wilayah-wilayah hulu sungai, karena masih banyak desa di wilayah hulu yang juga ingin merasakan pelayanan listrik dari PLN. Jika seluruh wilayah di Lumbis sudah bisa dialiri listrik, maka saya yakin pintu-pintu kemajuan masyarakat akan segera terbuka lebar.
Lebih lanjut Dedi selaku Manager UP3 Berau Pengoperasian listrik di kecamatan lumbis pansiangan Desa Labang dioperasikan sistem isolated menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel, BBM diangkut menggunakan long boat dari Mansolong menuju Labang,dengan kebutuhan BBM bulanan kurang lebih 1 ton. Dengan kapasitas pembangkit 40 KW dan panjang jaringan 1 kilometer Sirkuit (KSM). Jumlah pelanggan yang telah membayar biaya penyambungan sebanyak 150 pelanggan.
Untuk desa Sengayan kabupaten Malinau dioperasikan grid dengan sistem Malinau, panjang jaringan 120 KMS. Jumlah pelanghan yang telah membayar biaya penyambungan sebanyak 33 pelanggan, dan potensi pelanggan 55 calon pelanggan.
Turut hadir pada acara peresmian tersebut, General Manager PT PLN (Persero) UIW Kaltimtara Joice Lanny Wantania, Wakil Bupati Malinau Sakaria SE M Si, Anggota DPR RI Ir. Deddy Yevri Hanteru Sitorus,MA ,SRM DIST PT PLN (Persero) UIW Kaltimtara, Manager PT PLN (Persero) UP3 Berau, Manager PT PLN (Persero) UP2K Kaltara, Camat Lumbis Pansiangan dan Perwakilan Camat Malinau Selatan. (Adv/ES)
