NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Setelah kedatangan ratusan emak-emak yang tergabung ke dalam EMPRAS (Emak Emak Militan Pendukung Prabowo – Sandi), Sabtu pekan lalu, pelaksana harian Rumah Aspirasi, Lieus Sungkharisma meyakini Pemilu 2019 akan menjadi momentum kebangkitan emak-emak dalam dalam politik Indonesia.
“Sejak Orde Baru emak-emak tak pernah mendapat peran yang berarti dalam dinamika politik Indonesia. Kinilah peran emak-emak itu mendapatkan momentumnya,” ujar Lieus dalam keterangan tertulisnya dikutip, Sabtu (1/12/2018).
Ditambahkannya, bahkan ketika rejim reformasi yang menggulingkan orde baru muncul, sejarah tak memberi tempat pada peranan emak-emak itu.
“Yang ditonjolkan di era reformasi adalah peran mahasiswa. Padahal sumbangsih emak-emak pada waktu itu cukup besar,” ujarnya.
Karena itulah Lieus menyambut anthusias ketika ratusan emak-emak mendatangi Rumah Aspirasi di Menteng Jakarta Pusat. “Bangkitnya kesadaran polutik emak-emak ini tak boleh diremehkan. Sebab merekalah pihak yang pertama kali terkena dampak langsung dari buruknya kondisi sosial politik dan ekonomi bangsa empat tahun belakangan ini,” katanya.
Baca Juga:
The Power of Emak-emak Ponorogo Support Jokowi-Amin Menang Besar
Sandiaga Uno : Emak-emak Bahagia, Bapak Sejahtera dan Anak Muda Dapat Kerja
Kolom: Emak-emak Andalan Prabowo-Sandi
Karena itu, tambah Lieus, kalau hari ini emak-emak bangkit dan menyatakan terus terang dukungannya kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, itu pilihan yang tak bisa disalahkan.
“Saya pikir itu pilihan cerdas akibat akumulasi kekecewaan emak-emak tersebut setelah empat tahun dipimpin Jokowi,” ujar dia.
Yang membanggakan, tambah Lieus, emak-emak di berbagai daerah itu tak hanya menyatakan dukungan, tapi juga kesiapan untuk menjadi relawan Capres/Cawapres nomor urut 2 tersebut.
Oleh sebab itu Lieus yakin keterlibatan emak-emak di seluruh Indonesia dalam Pilpres 2019 akan membawa perubahan besar bagi Indonesia di masa depan.
“Sebab emak-emak yang paling merasa susahnya hidup selama di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi,” ujar Lieus.
Pewarta: Romandhon
Editor: Alya Karen