Kesehatan

Pembersih Tangan Instan, Apakah Aman Untuk Anak?

NUSANTARANEWS.CO – Hand sanitizer atau pembersih tangan instan yang kita kenal, mungkin tidak benar-benar aman untuk digunakan. Hal tersebut berlaku terutama bagi anak-anak.

Pasalnya selain mengandung berbagai bahan kimia pembunuh kuman, pembersih tangan baik berbentuk gel ataupun semprot yang digunakan anak-anak sulit untuk dikontrol seberapa banyak dan seberapa lama mereka dapat memegang makanan atau barang lainnya setelah pemakaian pembersih tangan tersebut.

Anak-anak memang akan selalu berhubungan dengan berbagai jenis benda yang menarik baginya. Mereka tidak mengenal apakah itu kotor atau tidak, mulai dari makanan, mainan dan lain sebagainya dan hal tersebut sangatlah normal. Hal tersebut adalah cara anak-anak secara alami mengeksplorasi dan belajar.

Namun barang tertentu seperti pembersih tangan instan, hendaknya dijauhkan dan tidak pernah digunakan untuk anak-anak karena hal tersebut dapat berbahaya.

Dilansir dari The Verge, ditemukan lebih dari 70.000 kasus anak-anak yang terpapar pembersih tangan tercatat dari tahun 2011 hingga 2014, menurut sebuah studi baru oleh Centers for Disease Control Prevention.

Baca Juga:  Pemkab Pamekasan Dirikan Rumah Sakit Ibu dan Anak: Di Pamekasan Sehatnya Harus Berkualitas

Kebanyakan anak terutama mereka yang berusia di bawah 6 tahun mengalami hal tersebut karena murni kesalahan dalam penggunaan, namun beberapa anak berusia 6-12 tahun diketahui sengaja meminum pembersih tangan beralkohol karena penasaran atau berusaha mencari efek dari meminumnya.

Mereka juga menemukan bahwa keterpaparan pembersih tangan ini dapat terjadi baik melalui mata, kulit, hidung atau mulut dengan sebanyak 70.669 kasus.

Pembersih tangan instan yang kebanyakan mengandung alkohol menurut Laporan Mutu Morbiditas CDC dapat menyebabkan muntah, batuk dan sakit perut jika tertelan. Dalam beberapa kasus, pasien anak-anak bahkan mengalami kejang-kejang hingga koma.

CDC merekomendasikan untuk mencuci tangan dengan air dan sabun bila memungkinkan. Mereka juga mengutarakan bahwa pembersih tangan instan tidak membunuh kuman secara keseluruhan, pembersihan tangan menggunakan sanitizer bahkan dikaitkan dengan risiko kuman akan berkembang menjadi resisten.

Maka dari itu, untuk para orang tua dihimbau untuk berhati-hati terhadap pembersihan tangan pada anak mereka dan menjauhkannya dari jangkauan anak-anak.

Baca Juga:  RSUD Dr. H. Moh Anwar Sumenep Buka Depo Farmasi Rawat Jalan 2: Meningkatkan Pelayanan dan Kemudahan Bagi Pasien

Penulis: Riskiana

Related Posts

1 of 2