Lintas NusaRubrikaSosok

Pembentukan Kartini ZIAP Untuk Lebih Memberdayakan Wanita Perbatasan

Pembentukan Kartini ZIAP untuk lebih memberdayakan wanita perbatasan.
Pembentukan Kartini ZIAP untuk lebih memberdayakan wanita perbatasan. Foto Ketua Kartini ZIAP Nunukan, Hj. Saruriah.

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Pembentukan Kartini ZIAP untuk lebih memberdayakan wanita perbatasan. Keberadaan kaum wanita tak bisa dilepaskan dari laju dan tersendat perkembangan sebuah negara. Sejak era kemerdekaan hingga saat ini, tak sedikit sektor yang diisi wanita bahkan peran mereka cukup vital dalam memutar roda pembangunan nasional.

Terlebih di wilayah Perbatasan RI dengan negara tetangga seperti di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara). DI Kabupaten yang sebagian besar wilayahnya berbatasan langsung dengan Sabah Malaysia tersebut, peran wanita tak bisa dianggap sebelah mata.

Menyadari hal itu, ratusan wanita dari berbagai latar belakang bersepakat untuk mewujudkan kepemimpinan baru di Kalimantan Utara yang mereka anggap nantinya dapat lebih memberdayakan kaum wanita dalam berbagai sektor dengan melabuhkan dukungan kepada Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor urut 3, Zainal A Paliwang-Yansen Tipa Padan.

“Ada berbagai alasan kenapa kami percaya pasangan ZIAP (singkatan untuk paslon tersebut/Red) dan membentuk Kartini ZIAP Nunukan beberapa waktu lalu – karena salah satu tujuan dari pasangan ini adalah untuk lebih memberdayakan peran wanita Perbatasan,” tutur Ketua Kartini ZIAP Nunukan, Hj. Saturiah saat menerima Pewarta di kediamannya, Rabu (30/9).

Baca Juga:  Ramadan, Pemerintah Harus Jamin Ketersediaan Bahan Pokok di Jawa Timur

Isteri dari pengusaha kondang H. Batto tersebut menjelaskan bahwa, banyak sektor perekomiaan yang dapat dapat dilakukan oleh kaum wanita. Usaha Kecil dan Menengah misalnya, apabila benar-benar didorong dan diberdayakan, tentu bukan hanya akan berdampak pada meningkatnya perekomian keluarga, ungkap Saturiah.

“Ketika ada Calon Pemimpin yang bersedia dan kami anggap mampu mewujudkanya, kenapa tidak kami mendukung? Karena apabila UMKM dan usaha Mikro dapat lebih bergeliat, tentu hasilnya bukan hanya kepada pelaku usaha itu, tapi akan berimbas pada geliat perekonomian masyarakat di Perbatasan ini,” tambah Saturiah.

Alasaan lain atas keyakinan dari pihaknya terhadap Pasangan ZIAP, menurut Saturiah, karena salah satu dari paslon tersebut yakni Yansen Tipa Padan adalah putra kelahiran Krayan yang merupakan wilayah depan dari Indonesia yang langsung berhadapan dengan Malaysia.

“Secara emosional beliau tentu lebih peka dan mengerti solusi dari permasalahan di Perbatasan ini,” imbuhnya

Wanita yang dikenal oleh masyarakat Nunukan sangat supel tersebut mengungkapkan, karena saking inginnya mereka ada perubahan ke arah yang lebih baik, dibentuklah Kartini ZIAP Nunukan dengan cara swadaya.

Baca Juga:  Pemdes Kaduara Timur Salurkan BLT

Anggota Kartini ZIAP Nunukan pun saat ini tak hanya wanita-wanita dari Pulau Nunukan saja, namun juga dari Sebatik, dari wilayah CDOB Kabudaya Perbatasan dan dari Krayan. Latar belakang pun sangat beragam baik etnis, agama hingga pekerjaan.

“Nunukan ini bukan hanya milik saya, anda atau mereka, tapi milik Kita. Itulah juga alasan Kartini ZIAP dibentuk. Yakni untuk mempererat keharmonisan kita, apapun latar belakangnya,” pungkasnya. (ES)

Related Posts

1 of 3,049