Lintas Nusa

Pelindo III Operasikan PLTMG

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pengembangan bisnis PT Pelindo III (Persero) dilakukan melalui salah satu cucu perusahaan, PT Lamong Energi Indonesia. Bergerak di bidang utilitas dan energi, PT Lamong Energi Indonesia (LEGI) melakukan pengoperasian mesin Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG). Pengoperasian perdana dilakukan pada pekan lalu. PT LEGI merupakan perusahaan pertama yang melakukan penyediaan listrik di area pelabuhan di Indonesia.

PT LEGI adalah anak perusahaan pertama PT Terminal Teluk Lamong (TTL) yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan energi, utilitas serta pelaksanaan bisnis non inti. Kapasitas terpasang PT LEGI saat ini sebesar 6,6 MW (Megawatt) dengan dua mesin, masing – masing berkapasitas 3,3 MW. PT Terminal Teluk Lamong sebagai anak perusahaan Pelindo III berkonsep ramah lingkungan, berkomitmen untuk menjaga konsistensi kebersihan lingkungan melalui pengurangan emisi gas buang. Hal tersebut dibuktikan melalui penggunaan alat semi – otomatis berbahan bakar listrik dan gas. Oleh karenanya PT LEGI dibangun untuk memberikan kontribusi keramahan lingkungan pada fasilitas dan peralatan operasional TTL melalui penyediaan energi listrik dan gas.

Baca Juga:  Sekda Nunukan Buka FGD Penyampaian LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2023

Bekerjasama dengan PT Widar, anak perusahaan dari PT Perusahaan Gas Negara (PT PGN), PT LEGI melakukan pengoperasian mesin PLTMG perdana secara bertahap. Edward Danner, Direktur PT LEGI mengungkapkan bahwa penyalaan mesin PT LEGI digunakan sesuai dengan kebutuhan listrik TTL.

“Proses tes operasional PLTMG dilakukan pada masing – masing engine secara bertahap dan disesuaikan dengan kapasitas dan beban maksimum yang dimiliki TTL terhadap kapasitas engine,” ujarnya, Rabu (16/8)

Saat ini semua peralatan bongkar muat dan fasilitas TTL telah menggunakan pelayanan dari PT LEGI. Pada pengisian bahan bakar dan minyak, PT LEGI bekerjasama dengan PT Pertamina (Persero) group. Sedangkan pemenuhan kebutuhan listrik di TTL, PT LEGI menggandeng PT Perusahaan Listrik Negara (Persero). Pada penyediaan gas pada PLTMG, PT LEGI bekerjasama dengan PT PGN Group.

“Ini adalah wujud sinergi BUMN untuk negeri,” tambah pria yang akrab dipanggil Edo tersebut.

Kontribusi PT LEGI akan terus dilanjutkan seiring dengan perkembangan bisnis kepelabuhanan di TTL. Pembangunan TTL kini memasuki tahap ke II, dimana konsentrasi bisnis tidak hanya pada pelayanan jasa peti kemas namun pelayanan curah kering dan bisnis non inti lainnya. PT LEGI akan bergerak pada bisnis non inti TTL, seperti penyediaan air, listrik, bahan bakar, broadband, dan lainnya sehingga perusahaan ini akan terus besar dan berkembang.

Baca Juga:  Pererat Silaturrahmi, KAHMI Aceh Adakan Buka Puasa Bersama

“PT LEGI support pada penyediaan listrik, energi, dan utilitas beserta turunan bisnisnya. Kami yakin, ke depan akan semakin besar,” ungkap Edward.

Pewarta: Tri Wahyudi
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 35