Politik

PDIP Akan Konsolidasi Internal Sebelum Gaet Koalisi Partai Pendukung Ahok

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Suara pasangan calon Agus Harimurti-Sylviana Murni jadi rebutan di Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua. Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno lolos ke putaran kedua, sedangakan Agus-Sylvi tersingkir di putaran pertama.

Pihak Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) mengaku akan terlebih dahulu ingin melakukan konsolidasi internal, sebelum melirik suara pendukung dari pasangan Agus Sylvi. Terutama antar partai pengusung dan pendukung.

“Minggu pertama ini konsolidasi dahulu antar partai pengusung. Setelah itu ada pembicaraan tingkat atas,” ujar Ketua DPP PDIP Trimedya Panjaitan di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (18/2/2017).

Menurutnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto sudah menjajaki komunikasi politik jelang putaran kedua Pilkada Jakarta 2017 dengan partai pengusung Agus-Syilvi, termasuk dengan Partai Amanat Nasuional (PAN). Koalisi dengan partai pengusung Agus-Sylvi, kata Trimedya, hal itu akan dilakukan oleh elit partai. PDIP akan melakukan pendekatan setelah konsolidasi internal antar partai pengusung.

Baca Juga:  Mengawal Pembangunan: Musrenbangcam 2024 Kecamatan Pragaan dengan Tagline 'Pragaan Gembira'

“Komunikasi politik antar forum Sekjen. Di atas Sekjen, pastilah juga sudah ada. Itu pasti kami lakukan, tapi di tingkat atas,” kata Trimedya.

Bahkan, lanjut dia, bahwa komunikasi politik antara petinggi kedua partai itu sudah terjadi saat quick count dirilis pada Rabu(15/2) sore.”Saya yakin komunikasi itu dilakukan sejak tanggal 15 itu, sejak quick qount.”

Ia menyampaikan, PDIP dengan PAN berkoalisi di banyak daerah yang mengikuti gelaran Pilkada Seraktak 2017.”Dalam 101 Pilkada, sesungguhnya kami paling banyak bekerjasama dengan PAN. Dan saya kira kalau itu terjadi (koalisi di Jakarta), saya kira sebenarnya tidak mustahil,” ungkap Trimedya.

Sekedar diketahui, Agus-Sylvi diusung oleh koalisi Cikeas di Pilkada DKI Jakarta 2017, terdiri dari PPP, PKB, PAN dan Demokrat. Sementara PDIP mengusung petahana Basuki T. Purnama-Djarot Saiful Hidayat bersama Hanura, Nasdem dan Golkar.

Reporter: Richard Andika

Related Posts

1 of 64