NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – PDAM Nunukan bagikan beras ratusan karung untuk masyarakat. Tak hanya menegaskan komitmen dalam meningkatkan pelayanannya kepada para pelanggan, di Hari Ulang Tahunnya yang ke 16 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Nunukan juga mengadakan aksi solidaritas kemanusiaan.
Sedikitnya 150 Karung Beras dibagikan kepada pelanggan dan masyarakat yang dinilai layak untuk menerimanya. Hal ini sengaja dilakukan oleh PDAM Nunukan selain untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, juga untuk memberikan edukasi bahwa dengan berbagi kepada sesama maka akan semakin tebal rasa kasih sayang dan kegotong royongan.
“Aksi PDAM Nunukan Berbagi ini selain instruksi dari Bupati Nunukan, juga kita lakukan untuk mempertebal rasa kasih sayang yang terwujud dalam sikap solidaritas,” tutur Direktur PDAM Nunukan, Masdi disela-sela aksi, Rabu (7/1).
Sasaran aksi selain pelanggan juga masyarakat tertentu di berbagai wilayah Pulau Nunukan setelah sebelumnya dilakukan croscek kepada para pihak penerima.
Menurut Masdi, dengan aksi tersebut juga diharap akan semakin mempererat tali silaturahim antara pegawai PDAM dengan masyarakat. Karena dengan semakin harmonis hubungan yang dijalin, akan semakin sering berkomunikasi yang tentu akan berimbas baik terhadap kinerja PDAM Nunukan agar semakin meningkat etos melayani masyarakat.
“Dengan aksi berbagi ini, kita harap pula antara PDAM Nunukan dengan pelanggan akan tercipta komunikasi yang baik. Dan hal itu sudah pasti akan mempermudah kita dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan,” tandas Masdi
Ada yang unik dari aksi PDAM berbagi tersebut, karena beras yang dibagikan adalah beras hasil budidaya para petani Nunukan mulai dari Sebatik, Binusan, Lacang hingga beras hasil pertanian di Sungai Fatimah.
Menurut Masdi, hal tersebut juga sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat bahwa beras hasil budidaya para petani Nunukan tak kalah dalam mutu atau setara dengan beras dari daerah lain.
“Kita juga ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa beras hasil pertanian di Nunukan sangat berkwalitas,” ujar Masdi.
Sementara itu seorang pelanggan dan penerima bingkisan beras bernama Badarudin menilai bahwa selama ini PDAM Nunukan sudah sangat maksimal dalam melayaninya. Mungkin pada saat tertentu ada kendala, tp ia menilai hal tersebut adalah sangat wajar karena terkait cuaca.
“Menurut saya, selama ini PDAM Nunukan sudah sangat baik dalam pelayanan. Jika kadang ada kendala seperti kemarau, hal itu tentu bukan kesalahan atau keteledoran PDAM,” katanya. (ES)