NUSANTARANEWS.CO, Tapanuli Tengah – PB HMI Gelar Pleno III di Tapanuli Tengah. Pejabat (Pj) Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Periode 2018-2020 Abdul Muis Amiruddin menghimbau kepada seluruh kader HMI se Indonesia untuk tetap bergerak sesuai dengan amanah konstitusi.
Hal itu disampaikan Abdul Muis saat memberikan kata sambutan dalam acara pembukaan Sidang Pleno III PB HMI yang diselenggaran di Aula Pia Hotel Chain, Jl Raya P Sidempuan, KM 10 Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Rabu (17/3).
“Setiap kader dalam menjalankan misi-misi kebangsaaan dan keummatan harus sesuai dengan amanah konstitusi dan aturan main organisasi. Setiap langkah dan gerak kader HMI harus selalu dilandasi oleh dasar-dasar organisasi, yakni konstitusi,” ucap Muis dalam sambutannya.
Dia pun mengambil contoh penyelenggaraan Sidang Pleno III PB HMI, katanya, dalam amanah konstitusi Sidang Pleno merupakan suatu kewajiban ditubuh HMI. Terangnya, melalui sidang itulah segala langkah mengenai persoalan akan dibahas termasuk menetapkan tempat kongres.
“Misalnya kita ambil contoh pada Sidang Pleno III PB HMI ini, salahsatu amanah konstitusi adalah penyelenggaraan Sidang Pleno, maka dari itu PB HMI menggelar Sidang Pleno ini. Kita akan membahas segala persoalan-persoalan dan memperdebatkan gagasan disini, termasuk kita juga akan menentukan tempat Kongres XXXI nantinya,” terang Muis.
Dibeberkannya, kondisi internal PB HMI saat ini telah mengalami gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Dia berjanji akan selalu teguh dalam berjuang menyelamatkan organisasi.
“Saat ini, internal HMI telah diganggu dan dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, HMI telah diinjak oleh sekelompok orang, kita hadir disini untuk menegakkan dan menjalankan organisasi dan saya berdiri disini demi untuk menyelamatkan organisasi,” tegas Muis.
Hadir dalam pembukaan Sidang Pleno III itu sebanyak 14 Badan Koordinasi (Badko) HMI se Indonesia, diantaranya, Badko HMI Sumut, Sumatera Bagian Selatan, Sumatera Barat, Jawa Barat, Kalimantan Tengah-Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan-Barat, Jambi, Kalimantan Timur-Utara, Jawa Tengah-DIY, Malmalut, Jabodetabeka Banten, dan Riau Kepri.
Selain Badko, sidang wajib itu juga dihadiri Majelis Pengawas Konsultasi (MPK) PB HMI, Lembga-lembaga Profesi PB HMI, Bakornas PB HMI dan kelompok-kelompok organisasi mahasiswa dan pemuda.
Pada acara pembukaan Sidang Pleno III itu, terlihat panitia, peserta dan tamu undangan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. (SB)