NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Nasional Keluarga Besar Marhaenis, Cahyo Gani Saputro, mengatakan Partai Politik (Parpol) seharusnya membawa pencerahan dan penyadaran sebagai pendidikan politik rakyat.
Selain itu, kata Gani, parti juga harus punya komitme dalam mendorong program dan kebijakan yang pro rakyat.
“Saat ini sangat miris melihat Partai yang hanya mengiklankan diri atau bahkan lebih parah narsis dengan dirinya sendiri,” ujar Gani kepada redaksi nusantaranews.co, Rabu (13/3/2019).
Menurut Gani, seharusnya partai dan rakyat adalah satu bagian. Bukan partai menjadi artisnya dan rakyat menjadi penonton.
“Justru partai seharusnya menjadi pelayan bagi rakyat, penampungan aspirasi rakyat ujarnya,” tegasnya.
Gani menambahkan, dalam Era industri 4.0 sangat wajar bila semua menggunakan instrumentasi digital. Sehingga nuansa individualistik lebih kentara.
Namun demikian, lanjutnya, rakyat adalah manusia yang membutuhkan sentuhan, tatap muka, dan bicara dari hati ke hati.
“Jadi hidup bersama rakyat, pembelaan-pembelaan Advokasi atas kasus-kasus rakyat, terjun ke rakyat desa, kampung adalah pilihan yang lebih jernih, tidak mungkin rakyat hanya disuguhi tebak-tebakan dan iklan saja,” tutup Cahyo (rn/nn).
Editor: Achmad S.
