NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pansus LKPJ Gubernur Khofifah beber 3 IKU pemprov Jatim tak tercapai kinerjanya. Ketua Pansus DPRD Jatim LKPJ gubernur Blegur Prijanggono mengatakan dari hasil pembahasan pansus diketahui bahwa ada 3 IKU (Indikator Kinerja Utama) Pemprov Jatim yang tidak tercapai kinerjanya.
“Tidak tercapai karena adanya krisis kesehatan yang melanda di Indonesia secara global. Kami sudah rekomendasikan agar 3 IKU tersebut segera ditingkatkan,” ungkap politisi asal Partai Golkar ini saat dikonfirmasi di Surabaya,senin (26/4).
Dikatakan mantan ketua fraksi Partai Golkar DPRD kota Surabaya ini, perlu adanya peningkatan 3 IKU tersebut segera dilakukan karena berkaitan dengan angka kemiskinan, pengangguran dan indicator kinerja Pemprov Jatim.
Secara keseluruhan, sambung Blegur, pada dasarnya kinerja OPD Pemprov Jatim, namun ada beberapa yang perlu dilakukan antara lain tentang pengelolaan aset.
“Perlu optimalisasi OPD Pemprov Jatim yang mengelola assetnya, termasuk asset dari BUMD Jatim yang saat ini ada,” jelasnya.
Sekedar diketahui, Pansus LKPJ Gubernur Jatim mencatat untuk capaian IKU tahun 2020 dari 11 IKU yang ada ditemukan 3 IKU yang belum tercapai. 3 IKU itu antara lain pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi, prosentase penduduk miskin, angka pengangguran terbuka (TPT) dan IKU Indeks Reformasi Birokrasi. (setya)
