NusantaraNews.co, Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan bekerja sama dengan Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja serta Dharma Wanita Kemnaker menggelar tes IVA atau pemeriksaan leher rahim (serviks) secara gratis.
Anggota pengurus OASE Marifah Hanif Dhakiri menyampaikan bahwa, kegiatan yang diikuti sebanyak 150 karyawan di unit lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan ini juga sebagai langkah deteksi dini ada tidaknya kanker serviks.
“Dengan deteksi dini dimaksudkan untuk meminimalisir penderita kanker serviks. Juga mempermudah mengobatinya kepada penderita yang diketahui sejak stadium awal,” kata Marifah di Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Istri Menaker Hanif Dakhiri itu mengungkapkan, salah satu bentuk kepedulian OASE dengan membantu pekerja perempuan untuk mengidentifikasi berbagai hal yang dapat mengancam kehidupan, kualitas kesehatan, dan menurunkan produktivitas kerja.
“Bentuk nyata dari upaya tersebut adalah melalui pemeriksaan IVA test sebagai upaya deteksi dini adanya kanker serviks atau kanker leher rahim pada wanita,” jelasnya.
Karena itu ia berharap melalui kegiatan ini dapat menjadi bagian upaya promotif dan preventif pada masyarakat luas pada umumnya, dan pekerja wanita pada khususnya.
“Kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain sebagai bentuk kepedulian pada upaya pencegahan kanker serviks secara komprehensif dan berkesinambungan,” ujar Marifah.
Ia menambahkan, kanker serviks adalah jenis kanker yang memiliki peringkat prevalensi kedua setelah kanker payudara yang banyak ditemukan di Indonesia. Data Kementerian Kesehatan Tahun 2015 menunjukkan bahwa rata-rata setiap jam, jumlah penderita kanker serviks bertambah 2,5 orang dan meninggal 1,1 orang.
“Angka ini diperkirakan akan terus meningkat dalam kurun waktu 10 tahun mendatang jika tidak dilakukan tindakan upaya-upaya pencegahan,” ucapnya.
Sekadar diketahui, OASE dan Kementerian Ketenagakerjaan sejak 2015 mengadakan pemeriksaan dini kanker serviks secara gratis kepada sekitar 10.000 orang pekerja perempuan.
“Program ini telah dicanangkan sebagai program nasional yang ditujukan untuk mengurangi angka kematian pada wanita akibat kanker dan dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan yang tinggi melalui pelaksanaan hidup sehat,” tutur Hanifah. (*)
Editor: Ach. Sulaiman