Rubrika

Mutasi Kepala Sekolah di Jawa Timur Dianggap Asal-asalan, Kadiknas Jatim Bakal Berurusan dengan DPRD

Mutasi Kepala Sekolah di Jawa Timur Dianggap Asal-asalan, Kadiknas Jatim Bakal Berurusan dengan DPRD, nusantaranewsco
Wakil Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur, Sulidaim. (Foto: Setya N/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Kadiknas Jatim, Saiful Rahman dikecam lantaran dianggap asal-asalan memutasi kepala sekolah di Jawa Timur. Mantan Kabadiklat tersebut membuat Komisi E DPRD Jawa Timur marah.

“Dalam mutasi kepala sekolah terakhir di penghujung tahun 2018 lalu, ternyata menyisakan masalah bagi kepala sekolah yang terkena dampak mutasi. Mutasi tersebut tak melihat kondisi kepala sekolah di tempat kerjanya yang baru,” kata wakil ketua Komisi E DPRD Jatim, Sulidaim, Selasa (8/1/2019).

Politisi PAN ini mengatakan mutasi kepala sekolah salah satu tujuannya pemerataan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Setiap ASN sebagai abdi negara harus bersedia ditempatkan di mana pun.

”Tapi harus dilihat kondisi ASN tersebut. Masa kurang satu tahun masuk pensiun dimutasi di tempat yang jauh dan harus menyesuaikan lagi mulai awal di tempat yang baru,” papar Sulidaim.

Dia mengambil contoh di Kabupaten Lamongan, di mana kepala sekolah merasa keberatan dimutasi ke daerah lain lantaran yang bersangkutan sudah mau memasuki masa pensiun.

Baca Juga:  Komunitas Youtuberbagi Desa Jaddung Pragaan Santuni Anak Yatim di Bulan Ramadan

”Kami banyak sekali menerima keluhan kepala sekolah tersebut. Kami harap jangan aroganlah dalam melakukan mutasi kepala sekolah,” ungkapnya.

Sulidaim menambahkan, pekan depan Komisi E DPRD Jatim berencana memanggil Kadiknas, Saiful Rahman terkait kebijakan mutasi yang menuai pertentangan dari sejumlah kepala sekolah di Jawa Timur.

”Kami akan meminta penjelasan kepada pihak Diknas,” tutupnya.

Pewarta: Setya N
Editor: Novi Hildani

Related Posts

1 of 3,066