Berita UtamaHukumPolitik

MUI Imbau Masyarakat untuk Simpan Energi

NUSANTARANEWS.CO – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin menyarankan agar masyarakat tetap tenang dan bisa menahan diri pasca ditetapkannya Gubernur DKI Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama alias ‘Ahok’ menjadi tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama. Hal tersebut menyusul informasi akan adanya demo besar-besaran yang akan dilakukan sejumlah ormas islam pada 25 November 2016 nanti.

“Rencana (demo) 25 November mendatang, simpan dulu energi, karena perjuangan masih panjang,” imbau Din dalam Konferensi Pers, di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, (16/11/2016).

Dia menyarankan alangkah baiknya jika masyarakat terlebih dahulu menyambut baik keputusan yang sudah diambil Polri ini. Selanjutnya masyarakat diminta untuk mengawal proses ini, supaya prosesnya dapat berjalan transpran dan akuntabel.

“Mohon kepada umat islam, kita sambut proses ini dan kawal, mohon tidak ada gangguan,” katanya.

Seperti diketahui, Mabes Polri hari ini resmi menetapakan Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama Surat Al Maidah Ayat 51.

Baca Juga:  Tugu Rupiah Berdaulat Diresmikan di Sebatik

Ahok ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Pasal 156 a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana juncto Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. (Restu)

Related Posts

1 of 16