NUSANTARANEWS.CO, Banda Aceh – MTsN 1 Model Banda Aceh terbitkan empat buku hasil karya literasi siswa. Kegiatan tersebut dihadiri kepala madrasah, para wakil kepala madrasah, kepala pustaka, dewan guru, karyawan dan para siswa. Kegiatan berlangsung di halaman madrasah tersebut pada hari Sabtu (23/5).
Humas MTsN 1 Model Banda Aceh Tarmizi, S.Pd dalam keterangan tertulisnya menyebutkan keempat buku tersebut antara lain berjudul: “Kancil dan Raja Hutan” (kumpulan cerita binatang), “Antologi Puisi”, “Menanti Pelangi Didayah”, dan “Gang Sempit”.
Kepala MTsN 1 Model Banda Aceh Junaidi Ib, S.Ag.,M.Si didampingi Wakil Kepala Kesiswaan Armaidi, M.Pd mengatakan bahwa empat judul buku karya siswa tersebut, dua diantara “Menanti Pelangi Didayah” dan “Gang Sempit” merupakan hasil program kegiatan “Literasi Office Desain” yang berlangsung sejak 22 januari hingga 2 april 2021 yang bekerjasama dengan Lemdiklat Mitra Edukasi dan Kata Seni Banda Aceh. Sedangkan dua lainnya adalah hasil karya anak-anak selama mereka mengunjungi pustaka sepanjang tahun 2019.
Keempat buku tersebut sudah ada International Standard Book Number (ISBN),” Ujar Junaidi yang turut didampingi oleh Wakil Kepala bid Kurikulum Rahmi Fuadi, M.Pd
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu program unggulan MTsN 1 Banda Aceh dalam rangka pengembangan budaya menulis di kalangan siswa sekaligus pengenalan Desain Grafis/Microsof Office. “Nantinya kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas alumni madrasah sekaligus sebagai langkah awal pelaksanaan program madrasah riset yang telah ditetapkan dalam SK Dirjen Pendis Kemenag RI tahun 2020,” ungkapnya.
Terpisah Direktur Kataseni M. Zikri didampingi Pimpinan Lemdiklat Mitra Edukasi Ade Satria menyampaikan apresiasinya atas program yang dilaksanakan MTsN Model Banda Aceh.
“Penggabungan literasi dan office desain ini baru pertama kali kami tangani. Kemampuan anak-anak mendasain layout pun diluar dugaan kami. Harapannya semoga ini bisa menjadi inspirasi pihak madrasah maupun sekolah lain yang belum berkesempatan untuk ikut bimbingan ‘literasi office desain,” pungkasnya. []
Sumber liputangampongnews.
