PolitikTerbaru

Moreno Setuju Syarat Calon Anggota Legislatif Diperketat

NUSANTARANEWS.CO – Anggota Komisi X DPR RI, Moreno Soeprapto mengungkapkan bahwa dirinya tidak setuju jika anggota dewan yang berlatarbelakang profesi artis atau pun budayawan disebut tidak terlihat kinerjanya di parlemen.

“Saya kurang setuju kalau teman-teman (artis) tidak terlihat kinerjanya. Di sini kan ada baleg (badan legislatif) dan ada kelengkapan dewan untuk menunjang para anggota dewan dalam menghasilkan Undang-Undang (UU). Jadi, menurut saya nggak setuju kalau dibilang banyak teman-teman yang tidak bersuara,” ungkapnya saat ditemui di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (23/8/2016).

Menurut Moreno, keaktifan para anggota dewan termasuk yang berlatarbelakang artis bisa dilihat ketika turun ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing pada masa reses. Jadi, lanjutnya, bukan menjadi patokan jika seorang anggota dewan banyak bersuara ketika di Jakarta, namun tidak pernah turun ke dapilnya.

“Mungkin kita harus objektif, kita lihat ada TV Parlemen yang selama ini seharusnya netral. TV Parlemen contoh selalu mendampingi dan tahu betul tiap anggota dewan kembali ke dapil, di situ bisa dilihat apa yang dikerjakan teman-teman. Anggota dewan juga mewakili daerah masing-masing setelah duduk di sini, kalau ada tanggapan soal teman-teman tidak bersuara, tidak bisa patokannya dari situ saja,” ujarnya.

Baca Juga:  Polisi di Sumenep Bantu Warga Dorong Kendaraan Terjebak Banjir

Bagi anggota, Moreno mengatakan, percuma banyak bicara jika hanya tong kosong belaka. Selain bicara, harusnya anggota dewan juga bisa menyerap dan memahami aspirasi rakyat yang diwakilinya, kemudian menyampaikannya kepada Pemerintah.

“Cuman bukan berdasarkan siapa yang vokal, siapa itu yang selalu bersuara tapi kalau nggak ada isinya dan nggak jelas arahnya ke mana, ya percuma saja. Menurut saya bukan itu dasarnya, patokannya dan parameter khususnya,” kata Politisi dari Partai Gerindra itu.

Di samping itu, terkait diperketatnya syarat bagi calon anggota legislatif yang wajib minimal 1 tahun aktif dalam kepartaian yang diusulkan oleh Pemerintah dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di dalam Revisi Undang-Undang (RUU) Pemilihan Anggota Legislatif, Moreno menambahkan bahwa dirinya setuju. Hal itu dikarenakan bisa membuat kaderisasi di partai dapat berjalan dengan baik.

“Kalau menurut saya itu memang ada bagusnya. Karena bukan hanya untuk beberapa kalangan publik figur yang ada di politik. Sehingga dengan ada wacana minimal satu tahun itu berarti kaderisasinya berjalan. Kalau dibilang, jangan sampai kita mendapatkan penumpang gelap. Jadi betul-betul mendapatkan manifesto perjuangan-perjuanhan di partai,” ungkapnya lagi. (deni/red)

Related Posts

1 of 3,049