Kesehatan

Miris Pandemi Covid-19 Tak Kunjung Turun, Gebrak Masker Diluncurkan di Jatim

Miris pandemi Covid-19 tak kunjung turun, Gebrak Masker diluncurkan di Jatim.
Miris pandemi Covid-19 tak kunjung turun, Gebrak Masker diluncurkan di Jatim. Ketua PKK Jatim Arumi Bahcsin di Surabaya, Selasa (18/8).

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Miris pandemi Covid-19 tak kunjung turun, Gebrak Masker diluncurkan di Jatim. Tim Penggerak PKK (TP PKK) Provinsi Jawa Timur meluncurkan Gerakan Bersama Memakai Masker (Gebrak Masker) di Jatim. Pasalnya sampai saat ini pandemi Covid-19 di Jatim masih tinggi.

Kegiatan Gebrak Masker ini sendiri merupakan gerakan yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia sebagai tindak lanjut arahan Presiden RI terkait keterlibatan TP PKK sebagai edukator adaptasi kebiasaan baru.

“Menindaklanjuti pesan Bapak Presiden Republik Indonesia agar seluruh kader PKK ikut terlibat dalam menyadarkan warga akan pentingnya pakai masker dan taat terhadap protokol kesehatan, maka kemudian ditindaklanjuti oleh Ibu Ketua Umum TP PKK, Ibu Tri Tito Karnavian, maka terciptalah sebuah program yang disebut dengan Gebrak Masker ini,” kata Ketua PKK Jatim Arumi Bahcsin saat ditemui di Surabaya, Selasa (18/8).

Di Jatim, kegiatan Gebrak Masker ini dilakukan TP PKK Provinsi Jatim bersama dengan Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Jatim. Total ada 107 ribu masker baik masker dewasa dan anak-anak, serta 150 faceshield yang dibagikan dalam kegiatan Gebrak Masker di Jatim ini.

Baca Juga:  Pemkab Pamekasan Dirikan Rumah Sakit Ibu dan Anak: Di Pamekasan Sehatnya Harus Berkualitas

Tujuan kegiatan ini adalah untuk melaksanakan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar masyarakat Jawa Timur bertambah disiplin dalam menggunakan masker.”Kegiatan Gebrak Masker ini serentak diikuti juga oleh seluruh TP PKK dan IKAPTK kabupaten Kota Se-Jawa Timur.  Untuk kegiatan di Provinsi kami melaksanakannya bersama-sama dengan TP-PKK Kota Surabaya dan para kader PKK Kota Surabaya,” kata istri Wakil Gubernur Jatim ini.

Melalui kegiatan ini, Arumi berharap para kader PKK serta masyarakat mampu menjadi garda terdepan dalam pencegahan Covid-19. Salah satu caranya adalah dengan gencar melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya tentang kedisiplinan menjalani protokol kesehatan seperti memakai masker, rajin cuci tangan serta melakukan jaga jarak (physical distancing).

“Jadikanlah para tenaga medis itu garda yang paling akhir, karena kalau sudah sampai ke paramedis, artinya sudah tertular atau sudah terkonfirmasi. Jadi sebelum itu terjadi mari kita sebagai garda terdepan ikut mencegah penularan Covid-19,” katanya.

Baca Juga:  DBD Meningkat, Khofifah Ajak Warga Waspada

Adapun  pembagian masker di Kota Surabaya ini dilakukan di lima titik yakni Masjid Al Akbar Surabaya, Area Kebun Binatang Surabaya, Area Sotoh Laut Surabaya, Area Tambak Sari Surabaya, serta Area Titik Nol Jawa Timur. (Setya)

Related Posts

1 of 3,049