NUSANTARANEWS.CO, Surakarta – Pada kesempatan menghadiri acara Muspimnas PMII di Surakarta, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan bahwa sekalipun ada sejumlah kebijakannya yang kontroversi, namun semata mata kata dia semua demi kebaikan.
“Mungkin disana-sini ada kebijakan Kemenpora yang kontroversial, semua itu tentu demi kebaikan bersama,” kata Imam Nahrawi saat memberikan sambutan di GOR Solo, Sabtu (23/2/2019).
Pria kelahiran Madura itu kemudian memberikan contoh perihal kebijakannya yang menuai kontroversi. Diantaranya adalah saat hendak membekukan Persatuan Sepak Seluruh Indonesia (PSSI).
Dirinya menegaskan, upaya untuk membekukan PSSI kala itu bukan tanpa dasar. Imam melihat ada masalah di tubuh PSSI sehingga perlu adanya pembekuan.
“Saat kami ingin membekukan PSSI contohnya, ada banyak penolakan. Tapi sekarang terbukti apa yang terjadi di PSSI dan semua orang baru percaya ada masalah,” jelasnya.
Sebelumnya, kebijakan Menpora juga sempat ramai mendapat pertentangan publik terkait imbauan untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum menonton film di bioskop.
Dimana pemerintah melalui Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengeluarkan surat imbauan bernomor 1.30.1/Menpora/I/2019, perihal imbauan menyanyikan lagu Indonesia Raya di bioskop jelang pemutaran film. Namun tak lama berselang seusai menuai polemik di publik, surat imbauan itu ditarik oleh pemerintah.
Pewarta: Romandhon
