Menuju Jogja dan Malioboro
Puisi karya Rofqil Junior
Menuju Jogja
Dengan gelisah paling sederhana
Aku berjalan ke barat
Sekadar mengusir perasaan-perasaan bosan
Tepat matahari runduk setinggi pundak
Hingga lengang kianlantang
dan malam gegas dari dalam hutan
(burung burung memperlekas kepak)
Istrikutinggal sendirian, meringkuk
di pojok kamar
dijahit nya perca luka, disusuinya jarak
setengah ikhlas
hanya air mata ia seduh, sepertisemula
aku berjalan senantiasa
memahat jejak untuk menyambung
hidup kita kelak
di negeri seberang,
segalanya kutukan, sayang!
Atas namaapa pun, aku memilih
mengurung diri. sampai kau benar
dekat di sisi
Malioboro
Menuju perempatan menua, dengan kuat
Menelusuri jejak jogja
Dengan kesiur angina tenggara, membelit
Tubuh lelaki desa
lampion mematung mendaratkan cahaya
berpendar pada penjuru kota
mungkin sampai pada alun alun utara
sedang dokar tua menarik nasib sebagian ayah
tak satu pun senyap beranak, di sini
denting gitar tak lagi samar kudengar
semula gelisah yang berlalu lalang
perlahan limbung, sebentar di tubuhku
sesebentar embun di dahan jambu
hingga datang malam, larut
sunyi tak pernah perkasa
ada doa kugembala ke langit basah
Penulis: Rofqil Junior adalah nama pena dari Moh. Rofqil Bazikh. Lahir di pulau Giliyang kec. Dungkek kab. Sumenep Madura pada 19 Mei 2002. Berdimisili di Gapura Timur Gapura Sumenep. Aktif di Kelas Puisi Bekasi dan Komunitas ASAP Merupakan alumnus MA. Nasy’atul Muta’allimin Gapura Timur Gapura Sumenep tempatnya memulai berproses menulis. Puisinya mendapat juara 1 dalam lomba yang diadakan oleh PT Mandiri Jaya Surabaya sekaligus terangkum dalam antologi Surat Berdarah di Antara Gelas Retak (2019). Puisinya juga tremaktub dalam antologi Dari Negeri Poci 9; Pesisiran (KKK;2019) serta Bulu Waktu (Sastra Reboan;2018). Saat ini sudah menulis puisi di berbagai median cetak dan online antara lain Suara Merdeka, Banjarmasin Post, Malang Post, Radar Malang, Radar Banyuwangi, Radar Cirebon, Radar Madura, Rakyat Sumbar, Radar Pagi, Kabar Madura, Takanta.id, Riau Post.