Ekonomi

Menteri Amran Minta Perguruan Tinggi Kembangkan Teknologi Pertanian Untuk Dukung Percepatan Swasembada

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta Perguruan Tinggi untuk bisa kembangkan inovasi teknologi pertanian dalam mendukung peningkatan produktivitas dan percepatan swasembada jagung di kawasan Timur Indonesia. Menurutnya, sektor pertanian memiliki ketergantungan terhadap teknologi.

“Tidak mungkin pertanian Indonesia akan maju tanpa teknologi. Dan gudang dari pengembangan dan peningkatan teknologi itu ada di Perguruan Tinggi” ujar Amran melalui siaran persnya di Jakarta, Sabtu (18/3/2017).

Dia berharap perguruan tinggi dapat berkerjasama dengan pemerintah dalam membangun pertanian di Indonesia. Amran mengingatkan bahwa setiap generasi bangsa harus mendukung kedaulatan pangan dan menghindari adanya impor.

“Masih banyak anak muda adalah generasi penerus bangsa yang harus kita wariskan pertanian yang maju dan berdaulat pangan. Jangan pernah wariskan kemiskinan dan budaya impor kepada anak cucu kita,” ungkap dia.

Lebih lanjut, Amran mengapresiasi inovasi benih unggul padi IPB 3 S yang dihasilkan oleh Institut Pertanian Bogor yang diujicoba di Cilacap, Jawa Tengah. Benih itu ditanam di areal lahan seluas 500 hektare dengan melibatkan 50 orang Guru Besar ahli pertanian dari seluruh Perguruan Tinggi di Tanah Air.

Baca Juga:  Sekda Nunukan Hadiri Sosialisasi dan Literasi Keuangan Bankaltimtara dan OJK di Krayan

“Benih ini mampu menghasilkan produksi 13,4 ton per ha, dimana rata-rata nasional 5,5 ton per ha. Yang berarti 2 kali lipat produksi rata-rata nasional. Jika kita resonansikan hasil ini ke seluruh tanah air, saya yakin kita bisa menghidupi seluruh Asia Tenggara” papar Amran.

Reporter: Richard Andika

Related Posts

1 of 20