NUSANTARANEWS.CO – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menuturkan, masih ada yang perlu dicek dan dirundingkan supaya harga gas industri bisa ditetapkan secara ideal. Oleh sebab itu, dalam rapat koordinasi (rakor) hari ini belum ada keputusan apapun.
“Kita benahi sektor hulunya terlebih dulu, termasuk cost recovery. Kita perlu tahu apa yang kita punya dan rencanakan, apa yang bisa kita lakukan di jangka pendek dan menengah. Itu yang relevan untuk saat ini,” ujarnya di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (4/10/2016).
Hal lainnya yang perlu dirundingkan, lanjut Darmin, harga gas ditentukan oleh biaya pembelian gas di hulu yaitu capital expenditure (capex) dan operational expenditure (opex). Kedua hal ini perlu dirundingkan apakah di kedua sektor tersebut ada yang bisa ditekan supaya harga gas bisa murah.
“Jadi kita belum selesai. Kita masih dalam tahap melihat capex itu yg bisa dirundingkan atau apa yang bisa diturunkan. Di opex juga begitu. Itu di hulu, kemudian di hilir tentu ada persoalan margin trader, persoalan toll fee yang masih kita bahas. Kita enggak tahu nanti di sidang kabinet (diputuskan atau tidak). Tapi tadi (rakor) belum ada keputusan atau angkanya,” tandas Darmin. (Andika)
