NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat yang akan mudik lebaran tahun 2018 agar melakukannya sejak tanggal 9-12 Juni karena di waktu tersebut lebih lenggang.
“Jadi kita menganjurkan masyarakat untuk mudik sejak hari Sabtu tanggal 9-12 Juni. Itu praktis lebih lengang semestinya, mungkin Sabtu-Minggu tinggi,” kata Menhub kepada wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (30/5/2018).
Menhub memperkirakan arus balik akan terjadi lonjakan pada tanggal 20 Juni mendatang.
Selain itu, Budi Karya juga mengaku telah melakukan koordinasi dengan organisasi angkutan darat (organda) dan asosiasi truk untuk melakukan pembatasan tanggal 12-14 Juni dan tanggal 22-24 Juni dari jam 00.00-24.00.
Lebih lanjut dia memprediksi pemudik yang akan menggunakan kendaraan pribadi tumbuh 19 persen dan menggunakan sepeda motor naik 33 persen. Oleh karenanya, Budi Karya mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik karena tahun lalu banyak kecelakaan.
Moda transportasi untuk mudik 2018 masih didominasi transportasi darat dan udara. Menhub mengatakan arus pemudik udara tumbuh 8,47 persen. (red/nn/stkb)
Editor: Gendon Wibisono
