Terbaru

Menhub: Pembangunan Kanal CBL Dapat Kurangi Beban Jalan

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta agar pembangunan Kanal Cikarang Bekasi Laut (CBL) Inland Waterways agar segera diselesaikan. Sebab, jalur transportasi air itu nantinya akan dipergunakan untuk mengurangi beban jalan raya di darat.

Menurut Menhub moda transportasi alternatif ini sangat dibutuhkan, sebab transportasi darat terbatas pada jalan tol dan kereta api.

“Ini akan menjadi alternatif yang lebih modern dan hemat biaya untuk kedua moda transportasi dalam bentuk jaringan jalur darat dengan menggunakan tongkang,” ujar Menhub dalam keterangan tertulisnya di Cikarang, Bekasi, Kamis, 27 April 2017.

Bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Direktur Pelindo II Elvyn G Massasya, Menhub meninjau Kanal CBL di Cikarang.

Kementerian Perhubungan mendorong PT Pelindo II untuk segera membangun Kanal CBL yang akan menghubungkan Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta Utara dengan kawasan industri di sekitar Cibitung, Cikarang, dan Karawang, Jawa Barat.

Baca Juga:  Wabup Nunukan Hadiri Rembug Stunting dan Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim

Budi Karya menyampaikan, hal itu dicanangkan Kemenhub untuk meningkatkan efektivitas pengangkutan logistik dengan kontainer dari dan ke Timur Jakarta dan meningkatkan konektivitas Pelabuhan Tanjung Priok dengan daerah pedalaman (hinterland).

Mekanisme tersebut, lanjut Budi, akan menjadi salah satu solusi untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan tol yang menuju Cibitung, Cikarang, dan Karawang, selain juga menyediakan solusi logistik yang lebih hemat biaya dan efisien.

Selain itu, dengan transportasi alternatif tersebut tentu dapat mengurangi tingkat polusi udara.

Budi Karya menyampaikan, ke depannya PT Pelindo II akan melakukan pengembangan jalur air darat CBL itu dengan panjang total 25 kilometer.

“Nanti Pelindo II akan melebarkan kanal, melakukan pengerukan dan membangun terminal air darat atau Inland Waterways Terminal di sekitar Kawasan Industri Cikarang,” ungkapnya.

Harapannya, CBL Inland Waterways dapat meningkatkan arus volume kontainer dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok, Cibitung, Cikarang, dan Karawang. Menhub menjelaskan, nantinya Inland Terminal disiapkan di areal seluas 52 hektare untuk melayani 1,6 juta TEUs dengan panjang dermaga 1.600 meter.

Baca Juga:  Wabup Nunukan Buka Workshop Peningkatan Implementasi Reformasi Birokrasi dan Sistem Akuntabilitasi Instansi Pemerintah

Untuk tahap pertama akan dibangun Inland Terminal seluas 10 hektare dengan dermaga sepanjang 600 meter. Inland Terminal CBL akan terkoneksi dengan jalan Tol Cilincing – Cibitung (JTCC) melalui jalan akses penghubung sepanjang 4,2 kilometer.

Pewarta: Richard Andika
Editor: Achmad Sulaiman

Related Posts

1 of 15