NUSANTARANEWS.CO – Stres telah tampak seperti penyakit umum yang datang pada diri setiap orang. Beragam faktor yang bisa menimbulkan stres yang pada akhirnya melemahkan mentalitas seseorang.
Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa olahraga seperti bersepeda, berenang, jogging dan fitnes merupakan sejumlah aktivitas yang dapat mengurangi stres. Apalagi setelah tubuh lelah karena bekerja sepanjang waktu, olahraga tentunya menjadi sebuah aktivitas yang sangat dibutuhkan tubuh dan otak agar bisa rileks dan otot tidak tegang.
Melansir Daily Express, tidur malam berkualitas juga merupakan salah satu cara terbaik untuk mengurangi stres setelah lelah bekerja sepanjang hari. Lebih-lebih sepanjang hidup orang dipaksa untuk terus bekerja. Menurut para ahli, 15 tahun terus-menerus bekerja bisa meningkatkan risiko terkena kanker karena stres dengan pekerjaan.
Sebab, bekerja dalam waktu yang relatif lama ini menimbulkan risiko paru-paru, usus besar, rektum dan kanker perut bersama dengan limfoma non-hodgkin yang berkembang di pembuluh dan kelenjar.
“Biarkan napas anda mengalir jauh ke dalam perut secara teratur tanpa dipaksakan. Coba bernapas melalui hidung dan keluar melalui mulut anda,” kata para peneliti yang sekaligus mengataakan tak memiliki cukup oksigen pada tubuh bisa saja menyebabkan stres. Bernapas dalam jumlah oksigen rendah membuat stres karena kadar oksigen habis sehingga melahirkan kelelahan dan penurunan mental.
Studi ini lalu menilai ada hubungannya antara kanker, streas dan pekerjaan karena tak sedikit dialami orang di dalam kehidupan kerja mereka. Hanya saja, pertanyaan apakah stres kronis dipandang sebagai masalah kesehatan masyarakat masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
Penulis: Eriec Dieda