Kesehatan

Mengapa Terlalu Banyak Duduk Buruk Bagi Kesehatan

Mengapa terlalu banyak duduk buruk bagi kesehatan.
Mengapa terlalu banyak duduk buruk bagi kesehatan/Foto: WebMd

NUSANTARANEWS.CO – Mengapa terlalu banyak duduk buruk bagi kesehatan. Para ilmuwan untuk kali pertama memperhatikan bahwa ada sesuatu yang muncul dalam sebuah penelitian yang membandingkan antara dua kelompok yang sama: pengemudi transit, yang duduk hampir sepanjang hari, dan kondektu yang tidak duduk sepanjang hari. Meskipun diet dan gaya hidup mereka sangat mirip, tapi mereka yang duduk dua kali lebih lama akan lebih memungkinkan terkena penyakit jantung dibandingkan mereka yang lebih banyak berdiri.Dengan kata lain, Anda kemungkinan lebih cepat meninggal terserang penyakit karena Anda terlalu banyak duduk untuk waktu yang lama. Akibat terlalu banyak duduk, otak Anda bisa terlihat seperti seseorang yang terkena dimensia, meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, stroke, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi.Bergerak sepanjang hari dan berolahraga dapat menurunkan risiko dari semua masalah kesehatan ini.

Efek terlalu banyak duduk sulit dilawan dengan olahraga. Bahkan berolahraga 7 jam seminggu –jauh lebih banyak dari yang disarankan 2-3 jam– Anda tidak dapat membalikkan efek duduk 7 jam sekaligus. Jadi jangan membuang semua olahraga keras di gym dengan duduk di sofa selama sisa hari itu. Terus bergerak!

Peluang Diabetes Anda Meningkat

Ya, Anda cenderung memilikinya jika terus duduk sepanjang hari. Itu bukan hanya karena Anda membakar lebih sedikit kalori. Menurut dokter, duduk dapat mengubah cara tubuh Anda bereaksi terhadap insulin, mengubah cara kerja hormon yang membantu membakar gula dan karbohidrat menjadi energi.

Baca Juga:  Pemkab Pamekasan Dirikan Rumah Sakit Ibu dan Anak: Di Pamekasan Sehatnya Harus Berkualitas
Mengakibatkan DVT

Deep vein thrombosis (DVT) adalah gumpalan yang terbentuk di kaki Anda. Seringkali karena terlalu lama duduk, ini menjadi serius jika gumpalan itu terlepas dan masuk ke paru-paru. Anda mungkin mendapat gejala pembengkakan dan rasa sakit, tetapi beberapa orang tidak terlihat dengan gejala tersebut. Itu sebabnya sangat bagus untuk menghentikan kebiasaan duduk terlalu lama.

Menambah Berat Badan

Nonton TV terlalu lama? Menjelajahi web berjam-jam? Anda akan cenderung kelebihan berat badan atau obesitas. Jika Anda berolahraga setiap hari, itu bagus, tetapi itu tidak akan mengurangi resiko berat tambahan yang Anda peroleh karena terlalu lama nonton TV atau bermain computer.

Kecemasan Anda Mungkin Melonjak

Boleh jadi karena Anda sering sendirian dan melakukan aktifitas berbasis layar. Jika hal ini mengganggu tidur Anda, Anda bisa menjadi semakin cemas. Apalagi bila Anda terlalu banyak menghabiskan waktu sendirian, hal  ini dapat membuat Anda menarik diri dari teman dan orang yang Anda cintai, yang terkait dengan kecemasan sosial. Para ilmuwan masih berusaha mencari tahu penyebab pastinya

Baca Juga:  RSUD Dr. H. Moh Anwar Sumenep Buka Depo Farmasi Rawat Jalan 2: Meningkatkan Pelayanan dan Kemudahan Bagi Pasien
Merusak Punggung Anda

Posisi duduk memberi tekanan besar pada otot punggung, leher, dan tulang belakang. Bahkan lebih buruk jika Anda bungkuk. Carilah kursi yang ergonomis yang ketinggiannya tepat dan menyokong punggung Anda di tempat yang tepat. Tapi ingat: tidak peduli seberapa nyaman yang Anda dapatkan, punggung Anda tetap tidak seperti sesi duduk panjang. Bangun dan bergeraklah selama satu atau dua menit setiap setengah jam untuk menjaga agar tulang belakang Anda tetap lurus.

Bisa Menyebabkan Varises

Darah bisa menggenang di kaki Anda bila duduk terlalu lama. Menyebabkan tekanan tambahan pada pembuluh darah yang bisa menyebabkan pembengkakkan, melintir, atau membuat tonjolan yang disebut oleh dokter varises. Anda juga dapat melihat spider veins, kumpulan pembuluh darah yang pecah di dekatnya. Varises biasanya tidak serius, tetapi kadang  sakit. Konsultasilah ke dokter Anda untuk mendapat opsi perawatan jika Anda membutuhkannya.

Jika Tidak Bisa Menghentikan, Anda Bisa Mengurangi

Orang dewasa yang lebih tua yang tidak aktif kemungkinan lebih mudah terkena osteoporosis (tulang yang melemah) dan lambat laun menjadi tidak mampu beraktifitas sehari-hari seperti mandi, menggunakan toilet, dan lain-lain. Meskipun melakukan olahraga ringan tetap tidak akan cukup untuk mencegah osteoporosis. Anda tidak harus keluar dan berlari maraton atau bertani untuk tetap bergerak di tahun-tahun emas Anda. Jadi jangan menghabiskan waktu Anda di sofa selama berjam-jam.

Baca Juga:  DBD Meningkat, Khofifah Ajak Warga Waspada
Risiko Terkena Kanker

Semakin banyak Anda duduk, semakin tinggi peluangnya kemungkinan Anda terkena kanker usus besar, endometrium, atau paru-paru.. Wanita yang lebih tua memiliki kemungkinan yang lebih tinggi terkena kanker payudara. Kemungkinan itu tidak akan berubah meskipun Anda sangat aktif. Masalahnya adalah seberapa banyak Anda duduk terlalu lama.

Bagaimana Sebaiknya?

Banyaklah bergerak dalam keseharian Anda. Berdiri dan rentangkan kaki Anda setiap setengah jam atau lebih. Sentuh jari kaki Anda. Berjalan-jalanlah di sekitar kantor. Berdirilah di samping meja Anda sepanjang hari. Gunakan meja yang cukup tinggi atau tambahkan kotak di atas meja komputer Anda. Juga ssulkan kepada bos Anda untuk menyedakan alat treadmill. Semua hal ini dapat membantu menghentikan efek negatif dari duduk dan membuat Anda tetap berada dalam pola hidup sehat yang baik. (WebMD/CS/ed. Alya Karen)

Related Posts

1 of 3,049